Tag Archives: sistem jaringan komputer

Pengertian Topologi Jaringan Komputer dan Jenis-Jenisnya

Kalian tentu saja perlu mengetahui bagaimana jaringan akan dibangun sebelum dapat membuatnya, topologi jaringan komputer adalah istilah yang umum digunakan untuk menggambarkan informasi tersebut. 

Baca juga : Mengenal Teknologi Virtual Reality Beserta Cara Kerjanya

Ada berbagai metode topologi yang dapat kalian gunakan di perusahaan, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangan yang berbeda tergantung kebutuhan perusahaan. Berikut ini, kita akan memberikan pemahaman umum tentang jenis-jenis topologi jaringan yang tepat untuk kebutuhan kalian. 

Pengertian dari Topologi Jaringan Komputer

Topologi jaringan komputer merupakan ilmu teknologi yang menghasilkan sebuah jaringan dengan cara menghubungkan PC dan komputer lainnya. Jadi topologi jaringan komputer adalah metode menghubungkannya 2 jenis komputer, bahkan lebih menggunakan kabel UTP, serat optik, atau bisa tanpa kabel sebagai media transmisi.

Sehingga pengguna menjadi lebih mudah berkomunikasi dengan pengguna lainnya walaupun berada dalam jarak yang jauh. Topologi jaringan memiliki hubungan geometris antara elemen dasar jaringan lainnya.

Pilihan topologi jaringan didasarkan pada ukuran jaringan, biaya, tujuan, dan penggunaan. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menjumpai topologi yang bahkan tidak kita ketahui. 

Topologi bus adalah topologi pertama yang digunakan. Namun topologi dalam jaringan komputer akan berdampak pada kecepatan komunikasi antar komputer. Topologi dasar jaringan komputer adalah peta dari berbagai jaringan komputer, dan topologi jaringan dibagi menjadi dua kategori, yaitu topologi fisik dan topologi logis. 

Secara fisik, topologi menggambarkan susunan label, komputer, dan lokasi semua komponen jaringan, sedangkan secara logis, topologi bertanggung jawab atas aliran informasi atau data dalam jaringan. Belajar tentang topologi jaringan karena itu sangat penting. 

Apa Saja Fungsi Topologi Jaringan?

Berikut adalah beberapa fungsi topologi jaringan komputer yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan kalian:

Memperjelas jalur internet agar teknisi jaringan dapat menguasai kompleksitas jaringan komputer. Ini akan memungkinkan mereka untuk mencegah kesalahan yang mungkin terjadi. 

Kalian akan memiliki jaringan yang sudah dirancang, sehingga dapat memperkirakan biaya yang diperlukan. Karena topologi jaringan komputer terstruktur dan terperinci, mereka memfasilitasi pembaruan dan pemeliharaan.

Sekaligus mengurangi kompleksitas jaringan sehingga pengguna dapat menggunakannya dengan lebih mudah. 

Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer 

Jenis-jenis topologi jaringan komputer berikut ini perlu kalian pahami sebaik mungkin, simak terus.

  1. Topologi Mesh 

Jenis topologi jaringan komputer Mesh ini paling sering terbentuk ketika jaringan tidak direncanakan dengan baik sehingga menyebabkan jaringan memiliki bentuk yang tidak beraturan. 

Jadi kegagalan komunikasi pada topologi bisa menjadi sangat sulit terdeteksi, bahkan terdapat yang membuang media transmisi. Maka jangan heran, topologi jaringan dengan basis Mesh harganya cukup mahal.

Kesulitan topologi jaringan komputer memang sebanding dengan jumlah komputernya, dan bisa dipergunakan untuk beberapa jalur. Topologi ini menggunakan satu kabel untuk mengirimkan data dalam waktu singkat tanpa harus menggunakan switch.

Keunggulannya termasuk batas bandwidth yang cukup tinggi, keamanan data yang unggul, dan tidak ada tabrakan data. Concentrator adalah alat yang digunakan untuk mengontrol topologi dan keamanan jaringan komputer. 

Alat ini dapat berupa hub atau switch yang berfungsi sebagai pusat komputer dalam jaringan sehingga memudahkan administrasi jaringan. Akan mudah untuk menemukan kesalahan komunikasi, karena setiap bagian dari proyek terhubung langsung ke node pusat. 

Kesalahan pada salah satu komponen nantinya tidak akan mempengaruhi komponen lain. Namun, jika terjadi kegagalan pada pusat kendali, maka semua komunikasi akan terganggu. 

  1. Topologi Fisik 

Topologi Fisik adalah tata letak kabel berbasis Fisik yang terlihat jelas dan tidak abstrak. Ini digunakan untuk menggambarkan koneksi Fisik, interkoneksi antar node, jaringan kabel, dan sebagainya. 

Metode topologi ini menentukan bagaimana perangkat terhubung satu sama lain atau tanpa kabel. Topologi Fisiknya sendiri dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu koneksi point-to-point dan koneksi multipoint. 

  • Koneksi Point-to-Point 

Dalam koneksi point-to-point, koneksi antara dua perangkat dilakukan melalui satu kabel nirkabel.

  • Koneksi Multipoint 

Jadi koneksi multipoint memang terdiri dari beberapa perangkat yang mempunyai nomor unik untuk identifikasi antara satu dengan lainnya.

  1. Topologi Logis

Topologi jaringan logis memang lebih strategis dan abstrak, karena mengacu pada pemahaman mengenai konseptual mengenai bagaimana jaringan di setting, dan data bergerak untuk melewatinya.

Topologi ini mempunyai 9 jenis, termasuk topologi Ring, Mesh, Bus, Peer to Peer, Star, Linier, WLAN, dan Hybrid.

  1. Topologi Bus 

Backbone adalah topologi jaringan komputer bus. Pada topologi ini, kabel koaksial direntangkan dan komputer dihubungkan ke kabel tersebut. Sederhananya, ada satu kabel yang berperan sebagai media transmisi yang memanjang dari ujung ke ujung. 

Topologi bus biasanya digunakan pada jaringan komputer karena memiliki biaya pemasangan yang murah. Tidak hanya itu, kerusakan pada 1 komputer tidak akan mempengaruhi komunikasi ke PC lainnya.

Jika kabel utama gagal, semua komunikasi akan terputus, dan topologi bus dengan kabel yang sangat panjang dapat menyulitkan untuk menentukan penyebab gangguan tersebut. 

  1. Topologi Ring

Topologi jaringan komputer Ring adalah Ring melingkar atau Ring of Ring. Seluruh komputer terhubung ke jaringan berbentuk cincin. Cincin ini adalah pusat perakitan ujung kabel masing-masing komputer, dan topologi cincin adalah media sementara yang menghubungkan terminal pertama dan terminal lainnya. 

Pada akhirnya membentuk lingkaran, karena jalur transmisi topologi ini hanya memiliki satu arah. Pada topologi Ring, kegagalan pada satu komputer dapat dihindari dengan merutekan data melalui jalur lain yang masih terhubung, namun jika banyak data yang ditransmisikan pada waktu yang bersamaan, pengiriman data menjadi lambat. 

Topologi ini bergantung pada jaringan melingkar untuk membuat cincin untuk menghubungkan komputer. Sama halnya dengan topologi bus, pemasangan topologi ring juga relatif murah, dan performa koneksi pada topologi ini sangat bagus, dengan koneksi yang mudah.

Proses instalasi, konfigurasi, dan implementasi. Kelemahan topologi Ring adalah tingginya kemungkinan tabrakan aliran data, membuat pemecahan masalah jaringan cukup rumit ketika terjadi masalah. 

  1. Topologi Star

Tidak berbeda jauh dengan namanya, topologi star bentuknya bintang. Topologi ini mempunyai peran sebagai switch untuk koneksi antar client.

Topologi ini juga paling populer karena memiliki tingkat keamanan yang cukup baik, dan user memiliki kemudahan yang lebih besar untuk mendeteksi masalah jaringan. Topologi tersebut juga dapat berjalan dengan baik meskipun salah satu komputer client mengalami trouble. 

Topologi ini harganya cukup mahal, dan sangat bergantung pada terminal pusat. Jika hub atau switch rusak, semua komputer di jaringan juga akan mengalami kerusakan. 

  1. Topologi Tree

Tree Topologi jaringan Tree merupakan pengembangan dari topologi bus dan star. Dalam topologi jaringan komputer, model pohon dimulai pada titik yang dikenal sebagai ujung kepala. Dalam bentuk topologi bus, kabel yang berasal dari headend dipecah menjadi cabang-cabang yang terhubung ke beberapa terminal.

Karena memiliki banyak cabang, maka penggunaan topologi jaringan Tree dapat menyulitkan penunjukkan kemana data akan diarahkan. Topologi ini paling sering digunakan untuk menghubungkan hierarki dengan pusat yang berbeda. 

Topologi Tree dapat diperluas menjadi topologi jaringan yang lebih luas dengan mudah. Susunan topologi yang tersentralisasi secara hirarkis ini membuat pengelolaan data menjadi lebih mudah. 

Topologi ini, bagaimanapun, memiliki kinerja yang lambat dan menggunakan banyak kabel, jika komputer atas bermasalah, komputer bawah juga akan bermasalah. 

  1. Topologi Peer To Peer 

Topologi Peer to Peer sangat simple, karena hanya menghubungkan 2 komputer saja, sehingga pengguna perlu menyediakan 1 kabel untuk memperoleh beberapa data.

Topologi ini memiliki keunggulan mudah dipasang, terjangkau, dan memungkinkan setiap komputer bertindak sebagai server. Namun, sangat sulit untuk dikembangkan, masalah keamanan dapat muncul, dan proses pemecahan masalah bisa jadi rumit. 

  1. Topologi Linier 

Topologi jaringan komputer Linier disebut juga dengan topologi bus sekuensial, dan umumnya hanya menggunakan satu kabel utama.

Setiap komputer bertindak sebagai konektor pada topologi ini, karena sederhana untuk dirancang, membutuhkan sedikit kabel, memiliki tata letak yang sederhana dan mudah, dan tidak memerlukan kontrol pusat. 

  1.  Topologi Hybrid 

Topologi Hybrid merupakan gabungan dari beberapa topologi berbeda yang secara bersama-sama membentuk jaringan baru. 

Jika ada dua atau lebih topologi berbeda yang dapat dihubungkan bersama dalam sebuah jaringan, topologi tersebut akan membentuk topologi Hybrid. Topologi ini fleksibel, dan menambahkan koneksi sangat sederhana. 

Namun, proses instalasinya agak mahal, dan pengaturannya sangat sulit, serta pengelolaan topologi ini juga sulit. 

  1.  Topologi WLAN

Topologi jaringan nirkabel menggunakan jaringan area lokal nirkabel (WLAN) yang sangat mirip dengan LAN, tetapi perangkat nirkabel digunakan sebagai penghubung jaringan. 

Topologi WLAN menggunakan dua jenis jaringan, mode infrastruktur dan Mode Ad Hoc. Komunikasi dalam mode infrastruktur harus melewati access point pada WLAN. Komunikasi dengan setiap komputer dimulai secara langsung, seperti pada Mode Ad Hoc.

Baca juga : Mengenal Pengertian Port Jaringan, Tipe Hingga Fungsinya

Diatas adalah informasi mengenai pengertian, fungsi, dan jenis-jenis topologi jaringan komputer yang perlu kalian ketahui, semoga bermanfaat.

Pengertian 5 Topologi Sistem Jaringan Komputer dan Jenis-Jenisnya

Dalam era digital, Topologi sistem jaringan komputer semakin penting dan harus dipelajari. Hal ini tidak lain karena penggunaan jaringan komputer menjadi sangat mendukung aktivitas sehari-hari, baik untuk keperluan bisnis maupun pribadi. 

Baca juga : Manfaat dari Sistem Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

Namun, tentunya untuk dapat memanfaatkan jaringan komputer dengan maksimal. Kalian sebagai pengguna harus mengenal topologi jaringan komputer yang tepat untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan yang diinginkan.

Dalam artikel kali ini kami akan membahas tuntas mengenai Topologi sistem jaringan komputer. Mulai dari pengertian, fungsi, hingga keunggulan dan kekurangan dari jenis-jenisnya. 

Pengertian Topologi Sistem Jaringan Komputer 

Pengertian Topologi Sistem Jaringan Komputer

Topologi sistem jaringan komputer adalah susunan fisik yang digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat komputer dalam sebuah jaringan. Topologi ini mempengaruhi cara data dikirimkan dan diterima oleh perangkat dalam jaringan. 

Dalam sebuah jaringan, terdapat beberapa jenis Topologi yang dapat digunakan, seperti Topologi jaringan bus, star, ring, mesh, dan hybrid. Setiap jenis Topologi memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda, serta digunakan tergantung pada kebutuhan dan kondisi yang ada. 

Misalnya, Topologi jaringan bus cocok digunakan pada jaringan kecil yang tidak membutuhkan kecepatan transfer data yang tinggi. Sedangkan Topologi jaringan mesh lebih cocok digunakan pada jaringan besar yang membutuhkan ketersediaan jaringan yang tinggi dan keamanan data yang kuat.

Pemilihan Topologi sistem jaringan komputer yang tepat dapat meningkatkan kinerja jaringan, kecepatan akses data, dan keamanan jaringan. Oleh karena itu, sebelum memilih Topologi jaringan yang akan digunakan, perlu dipertimbangkan dengan baik mengenai kebutuhan dan tujuan penggunaannya.

Jenis-Jenis Topologi Sistem Jaringan Komputer 

Jenis-Jenis Topologi Sistem Jaringan Komputer

Seperti yang sudah kalian pahami, bahwa Topologi jaringan komputer ini akan berfungsi dengan optimal jika, pemilihannya dilakukan secara tepat. Karena ada beberapa jenis Topologi jaringan yang digunakan dalam sistem jaringan komputer. 

Untuk itu, dalam artikel ini, kami telah membahas beberapa macam Topologi sistem jaringan komputer yang mudah dicoba. Dengan begitu kalian bisa mempertimbangkan dengan baik, mana yang bisa dipilih dan cocok dengan kebutuhan. 

  • Topologi Jaringan Star 

Topologi Jaringan Star

Topologi jaringan Star merupakan salah satu Topologi yang paling umum digunakan dalam jaringan komputer. Pada Topologi ini, setiap komputer terhubung langsung ke suatu perangkat pusat yang biasa disebut dengan hub atau switch. Hub atau switch berfungsi untuk mengirimkan dan menerima data dari setiap komputer yang terhubung ke dalam jaringan.

Keuntungan dari Topologi jaringan Star adalah mudah dalam pengaturan dan pemeliharaan jaringan. Serta, memiliki performa jaringan yang lebih stabil dibandingkan dengan Topologi jaringan lainnya. Selain itu, apabila terjadi kerusakan pada salah satu komputer yang terhubung ke dalam jaringan, komputer lain masih tetap dapat berfungsi dengan normal.

  • Topologi Jaringan Bus 

Topologi Jaringan Bus

Topologi jaringan Bus adalah Topologi yang terdiri dari satu kabel panjang yang digunakan untuk menghubungkan setiap komputer yang terdapat dalam jaringan. Pada Topologi ini, setiap komputer terhubung ke dalam kabel utama melalui kabel jumper atau T-connector.

Topologi jaringan bus sering digunakan pada jaringan kantor dengan jumlah perangkat yang relatif sedikit dan jarak antar perangkat yang tidak terlalu jauh. Jaringan ini biasanya digunakan untuk membagikan data, printer, dan internet.

Bisa juga digunakan pada jaringan sekolah yang biasanya terdiri dari beberapa komputer yang terhubung ke sebuah server utama melalui kabel utama atau bus. Jaringan ini memungkinkan siswa dan guru untuk berbagi data, sumber daya, dan informasi antar komputer dan server.

Keuntungan dari Topologi jaringan Bus adalah mudah dalam instalasi dan membutuhkan biaya yang lebih murah dibandingkan dengan Topologi jaringan lainnya. Namun, kelemahan dari Topologi ini adalah apabila terjadi kerusakan pada kabel utama, maka seluruh komputer yang terhubung ke dalam jaringan akan terganggu.

  • Topologi Jaringan Ring 

Topologi Jaringan Ring

Topologi jaringan Ring adalah Topologi sistem jaringan komputer yang terdiri dari satu lingkaran kabel yang digunakan untuk menghubungkan setiap komputer yang terdapat dalam jaringan. Pada Topologi ini, setiap komputer terhubung ke dalam jaringan melalui kabel jumper yang terhubung ke dalam kabel utama.

Keuntungan dari Topologi jaringan Ring adalah memiliki kecepatan akses data yang tinggi dan mudah dalam menghubungkan banyak komputer dalam jaringan. Namun, kelemahan dari Topologi ini adalah apabila terjadi kerusakan pada salah satu kabel utama, maka seluruh jaringan akan terganggu.

  • Topologi Jaringan Mesh 

Topologi Jaringan Mesh

Topologi jaringan Mesh adalah Topologi yang terdiri dari setiap komputer yang saling terhubung secara langsung dengan satu sama lain. Pada Topologi ini, setiap komputer berfungsi sebagai pusat data yang dapat mengirim dan menerima data dari setiap komputer lainnya.

Keuntungan dari Topologi jaringan Mesh adalah memiliki kecepatan akses data yang sangat tinggi dan tidak terganggu oleh kerusakan pada salah satu komputer dalam jaringan. Namun, kelemahan dari Topologi ini adalah membutuhkan biaya yang cukup mahal dalam menginstal dan memelihara jaringan. 

  • Topologi Jaringan Hybrid 

Topologi Jaringan Hybrid

Topologi jaringan Hybrid merupakan kombinasi dari dua atau lebih jenis Topologi jaringan yang digunakan untuk menghubungkan komputer dalam sebuah jaringan. Topologi ini memungkinkan pengguna untuk menggabungkan keuntungan dari masing-masing Topologi dan mengurangi kelemahan dari masing-masing Topologi.

Contoh dari Topologi jaringan Hybrid adalah kombinasi antara Topologi Star dan Topologi Bus. Dalam kombinasi ini, setiap cabang dari Topologi Bus dihubungkan ke dalam switch dalam Topologi Star. Dengan demikian, setiap komputer dalam cabang Topologi Bus dapat saling berkomunikasi dengan komputer pada cabang lain melalui switch.

Keuntungan dari Topologi Jaringan Hybrid adalah memiliki fleksibilitas dan keandalan yang lebih tinggi dalam menghubungkan banyak komputer dalam sebuah jaringan. Selain itu, dengan menggunakan kombinasi yang tepat dari Topologi, pengguna dapat menghemat biaya instalasi dan pemeliharaan jaringan.

Fungsi Topologi Sistem Jaringan Komputer 

Fungsi Topologi Sistem Jaringan Komputer

Setiap Topologi sistem jaringan komputer ini tentunya memiliki keunggulannya masing-masing. Kalian bisa pilih mana yang sesuai dengan kebutuhan dan cocok untuk pekerjaan kalian. Tapi, secara keseluruhan Topologi jaringan komputer sebagai susunan fisik jaringan komputer, memiliki fungsi untuk menghubungkan perangkat komputer. 

Dengan mengenal fungsinya Kalian bisa memiliki dasar yang kuat untuk mengaplikasi sistem jaringan komputer ini pada laptop atau komputer Kalian. Dan fungsi-fungsi tersebut meliputi:

Topologi sistem jaringan komputer yang tepat dapat meningkatkan kecepatan komunikasi antara perangkat-perangkat komputer yang terhubung dalam jaringan. Sebagai contoh, Topologi jaringan star dan ring merupakan Topologi yang dapat meningkatkan kecepatan komunikasi karena setiap komputer terhubung langsung ke perangkat pusat seperti switch atau router.

  • Meningkatkan Keamanan Jaringan

Topologi jaringan komputer yang tepat dapat meningkatkan keamanan jaringan. Sebagai contoh, Topologi jaringan star memungkinkan setiap komputer terhubung langsung ke perangkat pusat seperti switch atau router, sehingga dapat dilakukan pengamanan jaringan dengan lebih mudah dan efektif.

  • Meningkatkan Ketersediaan Jaringan

Fungsi yang ketiga dari Topologi sistem jaringan komputer adalah dapat meningkatkan ketersediaan jaringan. Hal ini berlaku jika pemilihan jenisnya dilakukan secara tepat. 

Sebagai contoh, Topologi jaringan mesh memungkinkan setiap komputer terhubung langsung satu sama lain. Sehingga jika terdapat satu jalur koneksi yang rusak, masih ada jalur koneksi lain yang dapat digunakan.

  • Memudahkan Pemeliharaan Jaringan

Topologi sistem jaringan komputer yang dipilih dengan tepat dapat memudahkan pemeliharaan jaringan. Sebagai contoh, Topologi jaringan bus memungkinkan perangkat tambahan dapat ditambahkan atau dihapus dengan mudah karena hanya perlu menghubungkannya ke kabel utama.

  • Menghemat Biaya 

Fungsi yang kelima adalah Topologi jaringan komputer dapat menghemat biaya. Sebagai contoh, Topologi jaringan hybrid merupakan kombinasi dari dua atau lebih jenis Topologi jaringan yang digunakan untuk menghubungkan komputer dalam sebuah jaringan.

Dengan begitu, pengguna dapat menggabungkan keuntungan dari masing-masing Topologi dan mengurangi kelemahan dari masing-masing Topologi dengan biaya yang lebih efisien. Meski begitu tetap ada beberapa kelemahannya. 

Dan, kelemahan dari Topologi Jaringan Hybrid adalah kompleksitas dalam mengatur dan memelihara jaringan. Serta, membutuhkan keahlian teknis yang lebih tinggi untuk mengatur dan memecahkan masalah dalam jaringan. 

Selain itu, apabila salah satu Topologi mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan dapat terganggu. Oleh karena itu, pemilihan kombinasi Topologi yang tepat dan pengaturan jaringan yang hati-hati sangat penting untuk memastikan keandalan dan kinerja yang optimal dalam jaringan.

Dengan mengenal dan memahami Topologi di atas Kalian bisa bebas memilih mana yang tepat untuk Kalian. Maka, kalian dapat meningkatkan kinerja, kecepatan, dan keamanan jaringan, serta memaksimalkan manfaat dari penggunaan jaringan komputer. 

Baca juga : Definisi dan Macam-Macam Sistem Jaringan Komputer

Oleh karena itu, mari pelajari lebih lanjut mengenai Topologi sistem jaringan komputer. Sehingga dapat memilih Topologi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan jaringan kalian.

Manfaat dari Sistem Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

Sebagai pengguna teknologi, apakah kalian tahu manfaat dari sistem jaringan komputer? Di era kemajuan teknologi seperti sekarang ini, masyarakat mungkin banyak menemui istilah-istilah baru. Mungkin sebagian orang merasa tidak perlu untuk mengetahui istilah tersebut.

Baca juga : Perangkat Keras yang Ada Dalam Sistem Jaringan Komputer

Namun pada ulasan kali ini, kita akan membahas mengenai manfaat sistem jaringan komputer. Setidaknya, kalian memahami sedikit tentang hal tersebut agar bisa terus mengikuti perkembangan teknologi yang sangat cepat.

Meskipun tidak untuk menekuni dunia tersebut, tapi kalian bisa memahami manfaat dari sistem jaringan komputer sebagai tambahan pengetahuan. Dengan begitu, mungkin kalian lebih mudah juga untuk menentukan menggunakan apa dan bagaimana mengatasi masalah gangguan sinyal.

Memahami Apa Itu Sistem Jaringan Komputer 

Memahami Apa Itu Sistem Jaringan Komputer

Network tersebut adalah sebuah sistem yang menghubungkan beberapa perangkat komputasi sehingga dapat bertukar informasi satu sama lain. Sistem tersebut terdiri dari klien, server dan sejumlah perangkat lainnya.

Klien adalah PC yang dapat membuat permintaan dan menerima layanan. Server bertugas untuk menjalankan satu atau lebih banyak layanan. Skema ini juga disebut sebagai sistem client-server. Ada banyak perangkat yang mendukung network PC, seperti kabel network, router, dan lain-lain.

Selain hardware, network PC juga didukung oleh software, algoritma, dan protokol tertentu. Hal tersebut memungkinkan terjadinya pertukaran data. Sebelum membahas manfaat dari sistem jaringan komputer, tentu saja kalian perlu memahami pengertiannya terlebih dahulu.

Secara umum, fungsi dari network PC adalah menghubungkan semua perangkat komputasi secara bersamaan. Setelah terhubung, semua perangkat tersebut dapat dapat digunakan untuk berkomunikasi satu sama lain serta bertukar data.

Sistem network PC didefinisikan sebagai kumpulan beberapa komputer otonom, saling terhubung satu sama lain. Dengan koneksi tersebut, PC dapat berbagi informasi dan program. Suatu sistem jaringan pada PC biasanya terdiri dari 2 komputer atau lebih. 

Apa Saja Jenis-jenis dari Jaringan Komputer?

Mungkin bagi masyarakat awam dan beberapa penikmat teknologi tidak mengetahui bahwa sebenarnya ada beberapa jenis dari network PC. Setidaknya ada 6 jenis yang cukup umum didengar oleh masyarakat. Berikut ini penjelasan lengkapnya:

  • Personal Area Network

Personal Area Network (PAN) ini memiliki cakupan paling kecil, biasanya untuk satu rumah atau satu ruangan kantor saja. Namun, kelebihannya adalah dapat berbagi akses internet maupun printer.

  • Local Area Network

Local Area Network (LAN) cakupannya masih relatif kecil, tetapi sedikit lebih besar jika dibandingkan PAN. Jenis LAN ini biasanya hanya dapat mencakup satu ruangan atau beberapa ruangan tapi masih berdekatan saja.

Seperti halnya PAN, LAN juga dapat berbagi akses ke printer, mesin fotokopi, atau jaringan internet. Pada umumnya penyusunan jaringan LAN dilakukan dengan menggunakan kabel. Namun saat ini sudah ada jaringan WLAN (Wireless LAN).

  • Metropolitan Area Network

Metropolitan Area Network (MAN) ini mencakup area yang lebih luas. Bahkan, skalanya mencakup hampir 1 kota atau sekitar 50 km. MAN dibentuk dari beberapa LAN dalam suatu wilayah tertentu, kemudian saling berhubungan untuk mencakup wilayah lebih luas lagi.

Jenis MAN ini umumnya ditemukan di Universitas atau rumah sakit dengan area luas. Untuk menghubungkannya diperlukan beberapa perangkat seperti fiber optic, rangkaian switch serta router.

  • Campus Area Network

Sebenarnya, Campus Area Network (CAN) ini prinsipnya mirip dengan MAN. Hanya saja cakupan bidangnya lebih spesifik yaitu lingkungan kampus maupun sekolah. Sinyal tersebut digunakan untuk mendukung kegiatan pendidikan.

  • Wide Area Network

Sebenarnya Wide Area Network (WAN) merupakan kumpulan LAN dari lokasi geografis yang berbeda tapi terhubung satu sama lain. Hanya saja jangkauannya bisa mencapai negara atau bahkan benua.

Internet adalah contoh WAN publik dengan jangkauan di seluruh dunia. Contoh jaringan WAN yang lebih kecil adalah perusahaan dengan kantor di beberapa kota atau negara. Perusahaan menggunakan jaringan WAN untuk menghubungkan semua elemen organisasinya. 

  • Virtual Private Network

Sebenarnya, network internet adalah sesuatu yang sangat tidak aman. Maka dari itu, hadirnya Virtual Private Network (VPN) menjadi solusi untuk mengamankan koneksi pada network Internet atau Wide Area Network (WAN).

Apa Saja Manfaat dari Sistem Jaringan Komputer untuk Kehidupan Sehari-hari?

Apa Saja Manfaat dari Sistem Jaringan Komputer untuk Kehidupan Sehari-hari?

Zaman sekarang, tidak dapat dipungkiri lagi bahwa banyak orang sangat membutuhkan dukungan komputer untuk kebutuhan sehari-hari. Bagaimana tidak, saat ini hampir semua pekerjaan memerlukan bantuan PC. 

Salah satu perkembangan paling luar biasa dari komputer adalah perkembangan jaringannya. Teknologi jaringan memang berkembang pesat akhir-akhir ini dan sangat dibutuhkan. Berikut ini beberapa manfaat dari sistem jaringan komputer yang perlu kalian ketahui.

  • Memudahkan Dalam Berkomunikasi

Melalui penggunaan network PC, pengguna dapat terhubung dan berkomunikasi satu sama lain. Proses komunikasi tersebut dapat berlangsung melalui pesan gambar, teks, audio maupun video. Komunikasi tersebut juga dapat dilakukan hingga ke luar negeri.

  • Hemat Biaya

Menghemat biaya juga termasuk dalam manfaat dari sistem jaringan komputer. Dengan manfaat satu ini, pengguna tidak perlu mengeluarkan uang untuk mencetak file atau melakukan panggilan telepon. Tentu saja hal tersebut sangat berguna untuk kehidupan.

  • Mempermudah dalam Berbagi File atau dokumen

Manfaat dari sistem jaringan komputer satu ini tentu saja sangat berguna, khususnya bagi perusahaan-perusahaan. Sebuah perusahaan atau organisasi tentunya memiliki banyak dokumen atau file dan perlu dikonsultasikan antar departemen. 

Dengan adanya sinyal tersebut, dipastikan proses berbagi file dan dokumen akan menjadi lebih mudah dan cepat. Kalian tidak perlu lagi naik turun tangga atau lift hanya untuk menyerahkan berkas dokumen, akan sangat sulit dan melelahkan. 

  • Keamanan Data Terjaga

Manfaat dari sistem jaringan komputer selanjutnya adalah keamanan data pengguna akan terjaga. Hal tersebut karena adanya proteksi dan keamanan data penting organisasi atau perusahaan. 

Dengan menggunakan jaringan, khususnya area lokal atau LAN, sehingga hanya PC yang terhubung ke network tersebut yang dapat membuka dan mengakses datanya. Tentunya hal ini dapat menghindari kejadian tidak bertanggung jawab seperti peretasan data.

Selain itu, memberi atau berbagi file juga menjadi lebih aman karena kalian dapat menggunakan fitur email pribadi. Dengan aplikasi tersebut, maka tidak ada orang lain bisa mengetahuinya.

  • Integrasi Data

Manfaat dari sistem jaringan komputer berikutnya adalah integrasi data. Integrasi data tersebut akan membantu dan mempermudah pekerjaan banyak orang. Semua PC dan PC server yang terhubung ke network tersebut memiliki kemampuan data bawaan. 

Hal tersebut juga akan membantu menghemat biaya dan memudahkan dalam melakukan akses. Selain itu, integrasi data membuat semua data yang ada dan tersimpan menjadi lebih up-to-date serta tidak akan ada kesalahan dalam interpretasi data.

  • Forum dan Milis

Manfaat dari sistem jaringan komputer juga dapat dirasakan untuk Forum dan juga milis. Dengan adanya forum serta milis, maka banyak dari masyarakat bisa saling terhubung dengan forum-forum dan juga komunitas tertentu. 

Dengan begitu kalian bisa berbagai banyak informasi mengenai ketertarikan satu sama lain. Misalnya ada seseorang memiliki ketertarikan terhadap mobil klasik, maka dia bisa masuk ke dalam forum ataupun milis penggemar mobil klasik, untuk saling berkenalan dan juga berbagai informasi menarik.

  • Chatting

Manfaat dari sistem jaringan komputer berikutnya adalah melakukan chatting. Tidak dapat dipungkiri bahwa saat ini chatting telah menjadi salah satu cara komunikasi utama. Biayanya juga cenderung jauh lebih murah dibandingkan biaya SMS biasa.

Maka tidak salah jika chatting menjadi pilihan utama saat ini. Dengan Chat kalian bisa dengan mudah bertukar kabar dan informasi dengan siapa saja, tanpa memungut biaya besar. Cukup sambungkan PC kalian ke jaringan dan dapat mulai mengobrol dengan siapa saja.

  • E-Commerce

Manfaat dari sistem jaringan komputer juga bisa dirasakan pada bidang E-commerce. Saat ini E-Commerce juga sangat diminati dan banyak digunakan oleh masyarakat. E-commerce merupakan suatu kegiatan atau proses dimana transaksi jual beli dilakukan secara elektronik.

Hal tersebut umumnya dilakukan melalui toko online, kalian dapat membeli banyak barang dengan mudah. Hanya dengan satu klik dan bahkan dapat membayar tagihan melalui ecommerce.

Selain itu, e-commerce juga dapat digunakan untuk memesan makanan, minuman, transportasi, booking hotel dan lain sebagainya. Tentu saja, fitur e-commerce ini akan memberikan kemudahan bagi pengguna untuk membeli apapun.

Baca juga : Definisi dan Macam-Macam Sistem Jaringan Komputer

Perkembangan zaman beriringan dengan perkembangan teknologi. Saat ini, semakin banyak teknologi dirancang untuk mempermudah kehidupan masyarakat. Seperti dengan adanya manfaat dari sistem jaringan komputer.

Definisi dan Macam-Macam Sistem Jaringan Komputer

Definisi sistem jaringan komputer yaitu proses komunikasi, berbagi informasi dan sumber daya antara satu komputer dengan komputer lainnya. Jaringan komputer dijalankan oleh server dan client melalui saluran transmisi data kabel maupun nirkabel.

Baca juga : Pengertian dari Brainware, Fungsi dan Jenis-jenisnya

Di tengah canggihnya teknologi komunikasi dan internet, penggunaan perangkat komputer pun semakin meningkat. Terutama yang simple bentuknya, seperti laptop, notebook atau netbook.

Untuk itulah diperlukan pemahaman yang baik tentang sistem dari jaringan komputer. Supaya pengalaman dalam menggunakan komputer bisa maksimal. Selain itu supaya bisa menentukan mau memakai sistem mana yang cocok.

Keunggulan, Manfaat dan Keuntungan Memakai Sistem Jaringan Komputer

Keunggulan, Manfaat dan Keuntungan Memakai Sistem Jaringan Komputer

Ketika memutuskan membangun sistem, artinya ada kompleksitas dari penggunaan komputer di dalamnya. Sebuah sistem komputer dan perakitan jaringan dilakukan untuk mengurai kompleksitas tersebut agar lebih sederhana.

Pemanfaatan sistem jaringan komputer memang pada akhirnya dapat menjadi cara untuk mengorganisir hardware maupun software agar lebih dinamis dan praktis, sesuai kebutuhan penggunanya. Berikut beberapa keunggulan dan keuntungan lainnya:

  • Memudahkan Transfer Data

Merakit jaringan komputer sangat diperlukan untuk mereka yang bekerja dengan memakai komputer. Kegiatan presentasi atau mengirim laporan akan mudah dilakukan bila jaringan sudah sistemik.

Selain dukungan software komputer seperti SAP misalnya, dalam hal mengelola file perusahaan juga perlu memperhatikan pengaturan jaringan lainnya. Mencakup area network atau koneksi internet agar transfer data jadi mudah dan lancar.

  • Menghemat Penggunaan Daya

Keuntungan yang langsung dirasakan dari merakit sistem jaringan komputer yakni dapat menghemat daya. Sebab sistem ini memungkinkan berbagi hardware antara satu komputer dengan komputer lainnya.

  • Manajemen Pengaturan Software Terpusat

Apa yang menarik dari sistem jaringan yaitu dapat mengatur seluruh software atau aplikasi di masing-masing komputer berbeda. Jadi pengaturan ini dapat dilakukan dengan satu pintu saja melalui satu komputer server.

  • Mengatasi Keterbatasan Hardware dan Resource

Terkadang dalam penggunaan komputer publik, maksudnya komputer yang dipakai banyak orang seringkali terbatas pada hardwarenya. Monitor komputer mungkin saja ada banyak, tapi perangkat lain, seperti: printer biasanya terbatas.

Dengan merangkai sistem jaringan komputer, persoalan tersebut sangat mudah diatasi karena seluruh komputer di dalam ruang publik tersebut dapat diatur agar bisa menggunakan printer yang sama.

  • Fleksibilitas Akses Data Terpusat

Pengguna komputer (user) dapat mengakses data yang ada di dalam komputer pusat (administrator), meskipun tidak semua fungsi tercakup. Sebaliknya, komputer administrator dapat pula mengakses seluruh perangkat user.

Seluruh tes-tes ujian yang menggunakan perangkat tentu sudah terkoneksi dengan sistem jaringan yang terpusat. Contoh mudahnya dalam penggunaan komputer saat ujian nasional atau seleksi tenaga kerja.

Jadi pada dasarnya sebuah sistem jaringan dikelola agar manajemen perangkat komputer dan data bisa berjalan dengan lancar. Penggunaan sistem jaringan komputer di dalam public area ataupun private area sangat dianjurkan untuk dilakukan segera.

Macam-Macam Sistem Jaringan Komputer Berdasarkan Area Network atau Jangkauan Lokasi

Untuk memahami cara kerja sistem jaringan memang agak rumit karena sangat luas pembahasannya. Salah satu pintu masuk memahaminya yaitu dengan mengenal apa itu area network dan jangkauan lokasinya.

Sebuah sistem jaringan komputer didesain secara sistemik di dalam suatu terminologi jaringan menurut cakupan areanya. Ketika satu perangkat komputer bisa terhubung dengan komputer lainnya dalam transmisi data, maka ada area network yang menunjangnya.

  • LAN

LAN

Merupakan singkatan dari Local Area Network (LAN) merupakan jaringan komputer dalam cakupan wilayah yang kecil dan terbatas. LAN dapat diimplementasikan dalam perakitan sistem komputer di sekolah, kampus, kantor atau perumahan.

Biasanya di dalam perakitan LAN ini akan didukung pula oleh jaringan internal seperti ethernet dan token ring. Namun yang lebih populer dirakit adalah jaringan eksternal yang melibatkan penggunaan WI-FI agar sistem tersebut menjadi hotspot area.

  • WAN

WAN

Wide Area Network atau dikenal dengan nama WAN, memiliki cakupan yang lebih luas daripada LAN. Dapat dibilang bahwa WAN adalah sistem dari jaringan komputer terluas yang ada saat ini karena dapat menghubungkan komputer di negara-negara berbeda.

Teknologi berbasis WAN ini dapat dilihat dalam pemasangan jaringan fiber optic antar kota, negara atau bahkan benua. Di mana pemasangan fiber optic ini dapat dilakukan di bawah tanah hingga bawah laut. 

  • MAN

MAN

Metropolitan Area Network (MAN) melibatkan operator telekomunikasi sebagai penghubung antar perangkat. MAN memiliki cakupan wilayah yang lebih kecil dari WAN. Hanya saja jangkauannya memang lebih luas dari LAN karena mencakup antar kota.

Kurang lebih MAN dapat merakit sistem jaringan komputer dalam jarak 10-50 km. Jadi cocok sekali untuk merakit jaringan di area yang tidak terlalu luas. Misalnya pada kawasan pabrik, perkebunan atau bahkan bandara dan stasiun.

Selain tiga jenis network area di atas, ada beberapa area jaringan lainnya yang kadang dipakai, yaitu:

  • Storage Area Network
  • Personal Area Network
  • Desk Area Network
  • Cluster Area Network
  • Controller Area Network
  • Small Area Network
  • System Area Network

Meski begitu memang tujuh tipe jaringan lainnya tersebut tidak begitu familiar pemasangannya. Dengan demikian, apabila hendak membangun sistem jaringan komputer perlu dianalisis dulu kebutuhan dan jangkauannya agar lebih optimal.

Mengenal Jenis Topologi Sistem Jaringan Komputer

Pengertian topologi jaringan yaitu desain sirkuit lintasan kabel dan tata letak perangkat komputer. Jadi tentang bagaimana kabel diulurkan dan disambungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya. Serta bagaimana kedudukan dari tiap perangkat.

Memang jika dilihat secara visual, topologi jaringan ini memiliki tampilan yang mirip dengan lintasan bus, cincin, bintang atau bahkan pohon. Namun pada praktek penataan perangkat dan sistem jaringan komputer, biasanya tidak berbentuk simetris seperti itu.

Lantaran desain tata-letak perangkat juga sangat bergantung pada kondisi ruangan atau topografi tempat perangkat komputer disimpan. Berikut penjelasan lengkap masing-masing topologi:

  • Topologi Bus

Topologi Bus

Berbentuk seperti lintasan bus dengan terminal di kedua ujung yang dinamakan terminator. Perakitan sistem jaringan ini dengan menggunakan satu kabel saja yang menghubungkan komputer server dengan klien.

  • Topologi Ring

Topologi Ring

Rangkaian sirkuit kabel dari topologi ring berbentuk melingkar dengan masing-masing kabel terhubung ke pusat concentrator (hub). Topologi ring memiliki kedudukan perangkat yang sejajar di kanan dan kiri yang bertujuan untuk memperkuat sinyal.

Bentuk cincin dari desain jaringan diharapkan dapat mempercepat dalam transfer data dan mengakses internet. Sebab setiap masing-masing komputer memiliki jarak relatif dekat dengan server. Sehingga bila ada kerusakan pasti cepat ketahuan.

  • Topologi Star

Topologi Star

Menjadi jenis lintasan kabel yang paling unik, topologi star memang berbentuk bintang lima sudut. Hampir mirip dengan topologi ring, perbedaannya ada pada tata letak perangkat saja yang dibuat tidak melingkar, tapi segi lima.

  • Topologi Mesh

Topologi Mesh

Inilah jenis topologi sistem jaringan komputer yang paling sulit dikendalikan karena rangkaian kabelnya yang tidak teratur. Topologi Mesh sebaiknya tidak digunakan di dalam suatu ruangan dengan banyak komputer karena akan sulit maintenance.

  • Topologi Tree

Topologi Tree

Sesuai dengan namanya, topologi tree atau topologi pohon bentuknya mirip dahan pohon dengan cabang-cabang hierarki dedaunan yang disebut workstation, server dan hub.

Topologi jaringan komputer ini merupakan perpaduan antara topologi bus dan star. Perbedaannya hanya pada hubnya yang lebih banyak. Konsentrator ini terletak di bagian tengah searah dengan komputer server.

  • Topologi Linier

Topologi Linier

Memiliki nama lain topologi bus koheren, tidak memiliki beda signifikan dengan jenis topologi lainnya. Hanya saja hanya dapat digunakan dengan perangkat maksimal 5-7 komputer. Ada kebal utama yang menghubungkan tiap sambungan dan terminator pula.

Dari enam topologi sistem jaringan komputer yang paling banyak digunakan adalah topologi bus, ring dan pohon. Sedangkan topologi mesh sangat jarang dilakukan karena bila sudah ada kerusakan sangat sulit diperbaiki karena keruwetan kabel-kabelnya.

Nama Komponen Perangkat Jaringan dalam Sistem Komputer

Nama Komponen Perangkat Jaringan dalam Sistem Komputer

Kini saatnya untuk mengenal nama komponen yang ada di dalam perangkat jaringan. Memahami perlengkapan apa saja yang mesti disiapkan sebelum merakit jaringan memang perlu. Sehingga nantinya tidak bingung saat mulai merakit dan merawatnya.

Berikut adalah komponen yang menjadi bagian-bagian dari rangkaian sistemnya. Apabila kondisinya baik, maka sistem komputer bisa berjalan lancar pula.

  1. Server
  2. Workstation
  3. Network Interface Card
  4. HUB
  5. Switch
  6. Repeater
  7. Bridge
  8. Router

Apabila komputer-komputer yang dipasang terkoneksi dengan jaringan internet, biasanya membutuhkan memori yang lebih besar. Agar lalu-lintas data dan penyimpanan file tidak tersendat.

Baca juga : Pengertian Metropolitan Area Network, Fungsi dan Contohnya

Saat kalian hendak merakit sistem jaringan komputer, pastikan untuk didampingi oleh ahli teknik komputer dan jaringan. Supaya pada proses perakitan rangkaian kabel dan perangkat menjadi lebih aman dan terhindar dari error, seperti: lag, overload, force close dan korsleting listrik.