Scroll to read more

MAN atau Metropolitan Area Network merupakan suatu jaringan yang lebih besar dari LAN atau Local Area Network. Baik MAN maupun LAN, keduanya sama-sama digunakan untuk menyambungkan komputer satu dengan yang lainnya. 

Baca juga : Sistem Komputer dan Komponennya Wajib Diketahui

Hanya saja perbedaannya terletak pada besarnya area yang digunakan. Sedangkan PAN hanya personal antara satu atau dua pengguna, MAN dalam skala kota, dan WAN bisa mencangkup skala negara. Di bawah ini merupakan penjelasan secara lebih lengkapnya.

Penjelasan Mengenai Metropolitan Area Network

Penjelasan Mengenai Metropolitan Area Network

Penjelasan Mengenai Metropolitan Area Network

Ada beberapa macam jenis jaringan, seperti PAN, LAN, MAN, dan WAN. Semua jenis jaringan tersebut perbedaannya terletak pada area yang dicakupnya. Sebagai contoh LAN yang digunakan untuk beberapa area, seperti sekolah, laboratorium, gedung kantor, rumah, dan sebagainya. 

MAN atau Metropolitan Area Network merupakan sebuah jaringan yang mencangkup area atau wilayah aksesnya melebihi luas dari LAN. Jaringan tersebut merupakan penggabungan dari banyak jaringan LAN, dan mampu menjangkau 10 sampai 50 km akses.

Jaringan jenis ini sering digunakan ketika ingin membangun jaringan antar kantor atau sebuah instansi dalam lingkup wilayah kota. Biasanya jaringan ini dipakai untuk menghubungkan komputer antar lokasi, seperti bank, kampus, dan sebagainya, di mana masih dalam satu kota.

Selain itu, MAN atau Metropolitan Area Network juga banyak digunakan dengan alasan kecepatan transfer data yang dinilai cukup tinggi dan proses instalasi tidak begitu rumit. Akan tetapi, pengguna MAN membutuhkan operator telekomunikasi yang memiliki tugas sebagai penghubung antar jaringan komputer tersebut.

MAN juga memiliki beberapa karakteristik, seperti berikut ini:

  1. Skala atau area lebih luas daripada LAN, yaitu bisa mencangkup 10 sampai 50 km.
  2. Man biasanya dimiliki oleh sebuah organisasi atau perusahaan yang digunakan untuk menyediakan pelayanan kepada penggunanya.
  3. Memiliki kecepatan tinggi, sehingga memungkinkan untuk berbagi sumber daya daerah.
  4. Hanya memakai minimal satu atau maksimal dua buah kabel dan tidak menggunakan switching untuk mengatur paket melalui output.

Sejarah Jaringan MAN yang Perlu Diketahui

Sejarah Jaringan MAN yang Perlu Diketahui

Sejarah Jaringan MAN yang Perlu Diketahui

Di Amerika pada tahun 1940 an terdapat suatu penelitian bertujuan untuk memanfaatkan perangkat komputer secara bersamaan. Kemudian pada tahun 1950 an terciptanya sebuah super komputer, dimana harga komputer tersebut mahal sehingga memiliki tuntutan untuk melayani beberapa terminal. 

Dari hal ini kemudian muncul konsep distribusi proses berdasarkan waktu atau Time Sharing System, dimana Metropolitan Area Network tersebut ditandai sebagai jaringan komputer pertama yang diaplikasikan.

Konsep dari Time Sharing System tersebut kemudian berkembang menjadi proses distribusi atau Distributed Processing. Dalam proses ini, beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk bisa melayani beberapa terminal yang tersambung pada setiap seri host komputer.

Saat harga komputer kecil turun, ketika itu konsep mengenai proses distribusi sudah matang, sehingga penggunaan komputer dengan jaringan mulai berkembang. 

Hal tersebut mulai dari mulai menangani proses bersama atau peer to peer system tanpa perlu melalui komputer pusat. Selanjutnya juga mulai berkembang teknologi jaringan lainnya, seperti LAN (Local Area Network), MAN (Metropolitan Area Network), dan WAN (Wide Area Network).

Fungsi-Fungsi Jaringan Metropolitan Area 

Fungsi-Fungsi Jaringan Metropolitan Area 

Fungsi-Fungsi Jaringan Metropolitan Area

Setelah tahu menangani pengertiannya, MAN juga memiliki beberapa kegunaan atau fungsi yang bisa diketahui setiap penggunanya, seperti:

  1. Membangun dan mengimplementasikan sistem jaringan yang mengkolaborasikan antar server yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan internal perusahaan ketika mengomunikasikan jaringan. Sehingga hal tersebut bisa untuk melakukan kegiatan seperti chatting, video, dan lain-lain menggunakan bandwidth lokal.
  2. Jenis jaringan MAN biasanya digunakan untuk menghubungkan satu jaringan komputer dari suatu kota ke kota lainnya. Untuk dapat membuat jaringan tersebut biasanya memerlukan operator telekomunikasi untuk menghubungkan antar jaringan komputer.
  3. Jaringan MAN(Metropolitan Area Network) mencangkup wilayah lebih luas, sehingga memudahkan untuk komunikasi di dalam berbisnis dan keamanan jaringan menjadi lebih baik.
  4. Dapat menunjang data teks maupun suara, bahkan bisa berhubungan dengan jaringan televisi kabel dan gelombang radio.
  5. Untuk menyambungkan jaringan suatu komputer antar kantor dalam satu kota.

Kenali Beberapa Teknologi Pembangunan MAN

Kenali Beberapa Teknologi Pembangunan MAN

Kenali Beberapa Teknologi Pembangunan MAN

Dalam menggunakan MAN atau Metropolitan Area Network, ada beberapa standar teknologi yang dipakai. Hal tersebut seperti Asynchronous Transfer Mode, Fiber Distributed Interface, Switch Multi-megabit Data Service, dll. 

  •  Asynchronous Transfer Mode

Asynchronous Transfer Mode merupakan standar internasional untuk cell relay dengan tipe layanan seperti voice, video, data menggunakan fixed length cells 53-byte. Fixed-length cells memungkinkan proses sela berlangsung di dalam hardware.

Hal tersebut mereduksi keterlambatan ATM sebagai transmisi media berkecepatan tinggi seperti E3, SONET, dan T3. ATM ini cukup berbeda dengan beberapa teknologi data link lain seperti halnya Ethernet.

  •  Fiber Distributed Data Interface

Fiber Distributed Data Interface merupakan protokol menggunakan topologi lingkaran fiber optik ganda atau juga disebut sebagai lingkaran primary dan secondary. Keduanya bisa digunakan untuk mengirim data, akan tetapi hanya lingkaran primary saja yang biasanya digunakan sebagai jaringan utama. 

Sedangkan lingkaran secondary berfungsi ketika lingkaran primary akan menjadi berkaitan satu sama lain mengalami kerusakan. Untuk itu, segala informasi tentang Metropolitan Area Network 

  •  Switched Multimegabit Data Service

Switched Multimegabit Data Service adalah sebuah layanan connectionless yang dipakai untuk menghubungkan jenis jaringan LAN, MAN, maupun WAN untuk melakukan pertukaran data. Pada awal 1990 an, layanan ini di Eropa disebut sebagai Broadband Connectionless BroadBand Data Service. 

Pengertian dari connectionless sendiri yaitu tidak ada kebutuhan untuk mengatur koneksi melalui jaringan dalam mengirim data.

Contoh Penggunaan MAN, Apa Saja?

Contoh Penggunaan MAN, Apa Saja?

Contoh Penggunaan MAN, Apa Saja?

Skema Metropolitan Area Network atau MAN terbilang cukup mudah dipahami, karena hanya memerlukan beberapa bantuan kabel saja. Hal ini cocok untuk menghubungkan jaringan koneksi di beberapa kota secara bersamaan. Dalam hal ini penggunaan MAN juga banyak diimplementasikan di Indonesia. Berikut contoh penggunaan jaringan MAN yang dimaksud.

  • Jaringan Bank

Jaringan bank merupakan salah satu contoh dari penggunaan MAN di Indonesia. Dimana pada beberapa kantor cabang di dalam kota akan berhubungan satu dengan yang lainnya. Contohnya yaitu bank BRI yang dihubungkan dengan jaringan MAN pada wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi. Selain itu juga terdapat pada bank-bank lainnya, seperti Permata Bank, Mandiri, BCA, BNI, dan sebagainya.

  •  Antar Gedung di Kampus

Jaringan gedung di dalam kampus menjadi contoh penggunaan atau implementasi dari Metropolitan Area Network paling banyak ditemui. Contohnya yaitu UNUSETA yang merupakan logo untuk produk layanan Universitas Sumatera Utara. Dengan kabel optik berkapasitas 1 Gbps tersebut digunakan untuk menghubungkan gedung utama di dalam kampus dengan gedung lainnya.

  • Perkantoran

Jika tinggal di kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Medan implementasi MAN juga mudah ditemukan pada sebuah perkantoran. Biasanya satu cabang kantor bisa terhubung dengan kantor lainnya dengan syarat masih berada di dalam kota atau jarak tertentu.

Inilah Kelebihan dan Kekurangan MAN

Inilah Kelebihan dan Kekurangan MAN

Inilah Kelebihan dan Kekurangan MAN

MAN atau Metropolitan Area Network yang dikenal sebagai jaringan internet berskala kota. Dimana jarak aksesnya biasanya 10 sampai dengan 50 km. Penggunaan MAN memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Untuk itu keduanya bisa menjadi pertimbangan ketika ingin mengaplikasikan jaringan MAN untuk digunakan.

  • Kelebihan Jaringan MAN

Untuk menggunakan jaringan MAN, pengguna perlu mengetahui kelebihan-kelebihannya dibandingkan jenis jaringan lainnya. Dalam hal ini beberapa kelebihan jaringan seperti berikut ini:

  • Tersedianya server di kantor pusat dan menjadi tempat penyimpanan data bersama. 
  • Pembaruan data secara otomatis dilakukan dengan real-time. Ketika ada data baru yang masuk, secara otomatis pusat akan memperbaharuinya. 
  • Proses distribusi informasi maupun data menjadi lebih mudah dan cepat. 
  • Sebagai salah satu alternatif komunikasi antara cabang dengan kantor pusat.
  • Kekurangan Jaringan MAN

Sedangkan untuk kekurangan dari Metropolitan Area Network atau MAN juga perlu diketahui sebagai pertimbangan sebelum memakai jenis jaringan ini. Untuk itu berikut daftar kekurangannya:

  • Proses instalasi terbilang rumit karena melibatkan banyak perangkat.
  • Membutuhkan banyak perangkat dan jaringan internet, sehingga biaya operasionalnya besar. 
  • Jika ada troubleshooting atau masalah pada jaringan, memerlukan waktu lama untuk memperbaikinya.

Jadi, ada banyak jenis jaringan yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer satu dengan yang lainnya, dalam hal ini seperti PAN, LAN, MAN, dan WAN. Biasanya semua jaringan digunakan untuk kebutuhan tertentu, seperti PAN digunakan antar personal, LAN mencangkup beberapa area seperti sekolah, MAN mencangkup skala kota dengan jarak antara 10 sampai 50 km, dll. 

Baca juga : 6 Jenis Topologi Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

Selain itu MAN atau Metropolitan Area Network juga memiliki beberapa keunggulan, seperti adanya server di kantor pusat digunakan untuk penyimpanan data, pembaruan data dilakukan secara realtime, proses distribusi data atau informasi menjadi mudah, dan dijadikan sebagai alternatif untuk komunikasi antar cabang kepada kantor pusat.