Tag Archives: IP address

iOS, Perangkat

Mengenal Jenis IP Address dan Memahami Fungsinya Secara Umum

Leave a comment

IP Address sangat penting dalam jaringan komputer ketika mengirim atau menerima data melalui internet. Misalnya ketika mengunjungi sebuah situs web browser akan mengirim permintaan ke alamat situs web tersebut.

Baca juga : Fungsi Firewall pada Jaringan Komputer, serta Cara Pengoperasiannya

Alamat IP (Internet Protocol) alamat diberikan kepada setiap perangkat terhubung ke internet. Setiap perangkat terhubung ke internet, seperti komputer, smartphone, dan perangkat IoT (Internet of Things), memiliki alamat IP unik.

Ada dua jenis alamat IP IPv4 dan IPv6, IPv4 adalah versi awal dari protokol internet menggunakan 32-bit. IPv6 menggunakan 128-bit angka menyimpan alamat sehingga jumlah alamat tersedia menjadi sangat besar.

Alamat IP statis dan dinamis statis adalah alamat IP yang tetap sama selama perangkat terhubung ke internet. Alamat IP dinamis adalah alamat IP berubah setiap kali perangkat terhubung ke internet.

Situs web layanan online lainnya dapat menggunakan alamat IP mengumpulkan informasi tentang pengguna. Oleh karena itu, beberapa pengguna internet memilih menggunakan VPN dalam menyembunyikan alamat IP menjaga privasi online.

IP Address adalah alamat numerik unik diberikan kepada setiap perangkat terhubung ke internet. Ada dua jenis utama alamat yaitu IPv4 (Internet Protocol versi 4) dan IPv6 (Internet Protocol versi 6).

Jenis Jenis IP Address serta Bagaimana Perkembangannya 

Jenis Jenis IP Address serta Bagaimana Perkembangannya

IP Address menjadi sangat penting dalam jaringan komputer untuk terhubung ke akses internet. Alamat unik memungkinkan perangkat terhubung ke internet saling berkomunikasi walaupun juga bisa digunakan untuk melacak.

  •  IPv4 Address

IPv4 Address

IPv4 adalah standar IP address paling umum digunakan saat ini terdiri dari empat bagian angka desimal. Dipisahkan oleh tanda titik, dengan setiap bagian memiliki nilai antara 0 dan 255.

Internet Protocol version 4 (IPv4) adalah protokol digunakan oleh perangkat untuk berkomunikasi di Internet. Setiap perangkat terhubung ke Internet memiliki alamat IPv4 unik terdiri dari empat blok angka desimal. 

IPv4 Address adalah identifikasi numerik digunakan mengidentifikasi perangkat di jaringan. Sebuah IPv4 terdiri dari 32-bit angka biner pada umumnya dituliskan sebagai empat oktet (blok) angka desimal.

Salah satu kelemahan utama IPv4 Address adalah keterbatasan dalam hal jumlah alamat tersedia. Ada hanya sekitar 4,3 miliar tersedia dalam beberapa tahun terakhir telah terpakai semua.

IPv4 masih digunakan secara luas di seluruh dunia, terutama di jaringan rumah serta bisnis kecil. Sebagai pengguna penting memahami IPv4 Address serta cara mengelolanya misalnya, router rumah biasanya menggunakan DHCP.

Meskipun IPv4 Address memiliki kelemahan dalam hal keterbatasan alamat tersedia masih sangat penting mengidentifikasi perangkat. Sebagai pengguna penting memahami alamat IPv4 cara mengelolanya dalam memastikan koneksi internet stabil aman.

  •  IPv6 Address 

IPv6 Address

IPv6 adalah standar baru dikembangkan dalam mengatasi masalah kehabisan alamat IPv4. Terdiri dari delapan bagian alfa-numerik, dengan masing-masing bagian terdiri dari empat digit heksadesimal total mungkin mencapai 340 undecillion.

IPv6 adalah protokol baru digunakan untuk mengidentifikasi perangkat di setiap jaringan yang telah digunakan. IPv6 dikembangkan mengatasi keterbatasan alamat IPv4 meningkatkan ketersediaan keamanan di Internet.

Salah satu kelemahan utama adalah keterbatasan jumlah IPv4 hanya memiliki sekitar 4,3 miliar alamat telah terpakai semua. IPv6 memberikan banyak alamat yaitu sekitar 340 undecillion (3,4 x 10^38) alamat. 

Selain itu IPv6 juga meningkatkan keamanan di Internet sebagai contoh, IPv6 memiliki fitur IPSec. Menyediakan enkripsi data otentikasi pada tingkat protokol hal ini memastikan bahwa data diterima melalui IPv6.

Untuk menggunakan IPv6, perangkat harus mendukungnya jaringan harus dikonfigurasi dengan benar. Beberapa penyedia layanan Internet sudah mendukung IPv6 Kita dapat yakin bahwa IPv6 Address akan menjadi standar di masa depan. 

IPv6 adalah protokol baru penting untuk mengatasi keterbatasan alamat meningkatkan ketersediaan keamanan. IPv6 memiliki lebih banyak fitur keamanan lebih baik daripada IPv4 walaupun masih ada tantangan dalam pengadopsian teknologi tersebut. 

  •  Public IP Address 

Public IP Address

Ini adalah alamat IP diberikan kepada perangkat untuk dapat terhubung dengan internet secara langsung. Dapat dilihat dan diakses oleh publik digunakan untuk mengidentifikasi perangkat dan lokasinya di internet.

Alamat digunakan mengidentifikasi perangkat di Internet dimana setiap perangkat terhubung ke Internet. Dalam artikel ini kita akan membahas lebih dalam tentang kegunaan Public IP dan pentingnya dalam koneksi.

Memungkinkan untuk terhubung ke Internet berkomunikasi pada perangkat di seluruh dunia. Ketika terhubung ke Internet alamatnya akan dikirim ke server DNS (Domain Name System) dikonversi menjadi nama domain. 

Public IP sangat berperan dalam menghubungkan perangkat dalam koneksi Internet memungkinkan untuk dikenali oleh server. Sehingga proses berkomunikasi dapat dengan mudah serta bertukar data secara cepat.

Penting dalam keamanan koneksi Internet memungkinkan untuk dikenali oleh firewall atau perangkat keamanan lainnya. Sehingga dapat dipantau dilindungi dari serangan cyber firewall dapat memblokir akses mencurigakan atau berpotensi berbahaya.

Public IP juga memiliki beberapa kelemahan karena bersifat terbuka dapat diakses oleh siapa saja. Penggunanya dapat menjadi target serangan cyber seperti hacking atau serangan DoS (Denial of Service).

  •  Private IP Address 

Private IP Address

Digunakan mengidentifikasi perangkat di jaringan lokal seperti jaringan rumah atau kantor. Bedanya dengan Public Address tidak dapat diakses dari Internet, sehingga membuatnya lebih aman dan privasi terjaga.

Private digunakan mengidentifikasi jaringan lokal, dan biasanya memiliki format seperti 192.168.x.x atau 10.x.x.x. Private digunakan di jaringan lokal tidak dapat diakses dari Internet tanpa khawatir tentang keamanan privasi.

Pentingnya terletak pada kemampuannya meningkatkan privasi pengguna terhubung ke jaringan dan mengakses sumber daya. Pengguna dapat mengakses printer, perangkat penyimpanan, atau bahkan CCTV di rumah atau kantor tanpa perlu khawatir.

Selain itu juga dapat membantu mengurangi risiko serangan dari luar karena tidak dapat diakses dari Internet. Jika pengguna ingin mengakses jaringan lokal dari luar, dapat melalui VPN (Virtual Private Network).

Namun memiliki beberapa kelemahan salah satunya adalah keterbatasan akses dari luar. Selain itu juga dapat membatasi kemampuan pengguna mengakses sumber daya di luar jaringan lokal seperti situs web layanan Internet.

Private IP adalah alamat digunakan untuk mengidentifikasi perangkat dapat meningkatkan privasi pengguna. Namun, penggunaan Private IP Address juga memiliki beberapa kelemahan perlu dipertimbangkan dengan baik sesuai kebutuhan dan situasi pengguna.

Kegunaan IP Address Secara Umum yang Perlu Kalian Tahu 

Kegunaan IP Address Secara Umum yang Perlu Kalian Tahu

IP Address adalah singkatan dari Internet Protocol yaitu alamat untuk mengidentifikasi perangkat dalam jaringan komputer. Sehingga memainkan peran penting dalam menghubungkan baik di dalam jaringan lokal maupun di Internet. 

  • Untuk Mengidentifikasi Berbagai Perangkat Terhubung dalam Jaringan Komputer

Setiap perangkat terhubung ke jaringan komputer harus memiliki IP Address yang unik, sehingga saling berkomunikasi. Dalam jaringan lokal digunakan untuk menghubungkan perangkat seperti komputer, printer, dan router.

Dalam jaringan lokal, IP Address digunakan untuk mengidentifikasi setiap yang terhubung, sehingga saling bertukar data dengan benar. Dalam jaringan berfungsi sebagai alamat default untuk router dan gateway, sehingga terhubung ke internet.

Di internet digunakan untuk mengidentifikasi terhubung ke server dan layanan online. Dalam pengiriman data sebagai alamat pengirim dan penerima, sehingga memungkinkan mengirim dan menerima data dengan benar.

  • Memungkinkan Pengiriman dan Penerimaan Data dalam Jaringan dengan Lebih Mudah 

Setiap paket data dikirim melalui jaringan komputer memiliki alamat dituju, sehingga perangkat mengirim data dengan benar. Dalam pengiriman data berfungsi sebagai penghubung antara jaringan lokal dan Internet.

Pertama-tama IP Address digunakan sebagai alamat pengirim dan penerima dalam pengiriman data dalam jaringan. Ketika data dikirim maka data tersebut akan diberi tanda pengenal IP pengirim. 

Selain itu digunakan untuk mengatur dan memantau lalu lintas data dalam komputer. Juga dapat digunakan untuk membagi jaringan menjadi beberapa sub-jaringan, dan setiap sub-jaringan dapat memiliki rentang berbeda.

  • Memungkinkan Pengaturan Memanajemen Jaringan Komputer Melalui Konfigurasi Perangkat

Dalam pengaturan jaringan IP Address digunakan untuk mengkonfigurasi router dan perangkat lainnya agar dapat terhubung ke jaringan. Selain itu pengguna mengidentifikasi dan memantau aktivitas jaringan, seperti jumlah pengguna.

Digunakan untuk mengatur dan memanajemen jaringan pada model komputer. Digunakan untuk membagi kuantitas jaringan maka dalam hal ini sangat membantu dalam pengaturan dan manajemen jaringan dengan lebih efisien.

Dalam sistem firewall maka dapat membatasi akses ke jaringan dengan menggunakan administrator diizinkan untuk terhubung. Hal ini membantu dalam melindungi dari serangan tidak diinginkan menjaga keamanan data.

Digunakan untuk memberikan layanan seperti DNS, DHCP, dan NTP DNS (Domain Name System) layanan mengonversi nama domain. DHCP layanan memberikan alamat secara otomatis kepada para pengguna sehingga sangat memudahkan koneksi.

Baca juga : Berbagai Fungsi dan Manfaat WinRAR yang Penting Dipahami

Jenis dan fungsi merupakan dua hal wajib dalam memahami bagaimana penggunaan teknologi dengan benar. Konektivitas internet menjadi pendorong atas perkembangan dan kemajuan teknologi IP Address saat ini.

Perangkat

Apa itu DNS? Cari Tahu Pengertian, Cara Kerja dan Fungsinya Yuk!

Leave a comment

Apa itu DNS mungkin sebagian orang tidak paham dengan apa yang dimaksud dengan DNS. Apakah kalian salah satu dari yang mengetahui? Atau sebagian yang tidak mengetahui apa itu DNS? Sebelumnya saat kita mengunjungi suatu website, biasanya menggunakan URL karena jauh lebih mudah. 

Baca Juga : 10 Aplikasi VPN Gratis dan Terbaik Untuk Android

Tetapi komputer menggunakan angka IP address untuk mengakses website tersebut. DNS sendiri memiliki fungsi sebagai pengubah URL menjadi angka agar komputer bisa memahami permintaan user untuk mengakses website. 

Contohnya adalah aplikasi kontak di smartphone yang menampilkan nama pada setiap nomor telepon. Kalian pasti akan kesulitan untuk mengingat kontak setiap orang, hanya dengan nomor teleponnya bukan? 

Sama halnya dengan aplikasi kotak DNS ini akan mengubah URL menjadi sebuah nomor IP setiap situs yang ingin kita kunjungi. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap apa itu DNS serta kegunaan lainnya. 

Bagaimana Cara Kerja DNS itu? 

Setelah membahas mengenai pengertian DNS diatas, selanjutnya di artikel ini kita akan membahas mengenai bagaimana cara kerja DNS. Sistem ini bekerja dalam beberapa Langkah melalui struktur. 

Langkah yang pertama yaitu dengan Query, yaitu permintaan informasi tentang alamat IP pada sebuah website. Sebagai contoh jika kalian ingin membuka website misalnya saja google.com menggunakan web browser dengan mengetik nama domainnya. 

Pertama, server akan mencari informasi alamat IP di flishote, yaitu file teks biasa dalam sistem operasi yang berfungsi untuk mengarahkan hostname ke alamat IP. Jika informasi yang kita cari tidak ditemukan, server akan mencari di cache. 

Cache ini merupakan komponen hardware atau software yang menyimpan data untuk sementara. Tempat penyimpanan cache yang paling umum adalah web Browser dan ISP. Apa itu DNS dan cara kerja sudah dibahas, yuk kita masuk pembahasan berikutnya. 

1. DNS Recursor atau Recursive Resolver

Nah, selanjutnya apabila yang kita minta tidak ditemukan di cache, maka sistem bisa meminta server lain untuk memenuhi permintaan tersebut atas nama klien (browser) dengan mencari informasi di cache ISP. 

Apa itu DNS recursor? Nah seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya yaitu pengalihan pencarian informasi melalui server lain untuk memenuhi permintaan, server ini seperti agen yang berperan untuk menyediakan setiap informasi yang diminta. 

2. Root Nameserver 

Root nameserver ini berada pada tingkat tertinggi hierarkinya DNS. Tidak ada nama formal untuk server ii, dan dibeli dengan string kosong. Kalian bisa menganggapnya sebagai tempat penyimpanan referensi. 

Dalam penggunaannya, jika informasi masih tidak bisa ditemukan di cache ISP, DNS recursive resolver akan mengirimkan permintaan ke Root Nanemserver. Kemudian, server akan merespon permintaan dengan memberi tahu agen untuk mengakses area yang lebih spesifik. 

3. TLD Nameserver 

Apa itu DNS berhubungan dengan TDL Nameserver, nah ketika kalian mengakses Google atau Facebook. Kalian bisa melihat bahwa nama domain kedua platform ini akan diakhiri dengan .com. akhiran ini disebut dengan Top-Level Domain. 

Server tipe top-level domain disebut TDL Server, yang berperan untuk mengelola semua informasi terkait eksistensi domain umum. Seperti saat meminta informasi dari DNS recursive resolver dengan mengacu pada Authoritative DNS server, jadi keduanya berhubungan. 

4. Authoritative Nameserver 

Ketika DNS recursive resolver ditemukan dengan authoritative nameserver, saat it jawaban akan diberikan. Authoritative nameserver memiliki semua informasi mengenai nama domain yang digunakan. 

Server yang menyediakan resolver berulang ke alamat IP yang ditemukan server dalam catatan. Setelah tahap ini terselesaikan, web browser akhirnya menampilkan halaman website yang tadi kita minta yaitu dari Google. 

Bagaimana Cara Menyetting DNS Domain?

Domain Name System bisa kalian setting atau melakukan pengaturan.di sini, kita akan menggunakan control panel Hostinger dengan cukup masuk ke control panel di akun Hostinger kalian lalu bisa akses DNS Zone editor. 

Pada Zone Editor ini, kalian akan melihat tipe DNS record yang bisa kalian edit, tambah dan dihapus. Sehingga bisa kalian atur berkali kali, sesuai dengan keinginan Anda. DNS records ini memiliki beberapa tipe yang bisa kalian gunakan. 

A Record, DNS record ini dasar yang bisa kalian gunakan untuk menambah Host. Seperti Time to Live, dan poins to baru. Terdapat juga type CNAME record yaitu, record bagi suatu nama ganti domain lainnya. 

Selanjutnya ada tipe MX record, yang digunakan untuk mengidentifikasi server yang menangani mail. kalian bisa menambahkan host, Time to Live Priority dan points to baru. AAAA record juga tipe yang ada, tipe ini untuk alamat IPV6. 

NS record tipe selanjutnya yang digunakan untuk domain Anda, di sini kalian bisa menambahkan Host, TXT Value, dan Time to Live. Yang terakhir ada tope SRV record, digunakan untuk spesifikasi data di Domain Name System. 

Fungsi Dari Domain Name System 

Kalian pasti sudah mengira-ngira bagaimana sebetulnya DNS berfungsi, untuk kejelasannya kita akan memberikan informasi mengenai fungsi dari DNS tersebut. Fungsi ini dapat kalian manfaatkan ketika mengakses internet. 

Fungsi DNS ini bisa kalian gunakan untuk meminta informasi IP Address sebuah website berdasarkan nama domain. Selanjutnya, kalian juga bisa meminta URL sebuah website berdasarkan IP Address yang dimasukan. 

Domain Name System memiliki fungsi yang terakhir yaitu dapat membantu kalian untuk mencari server yang tepat untuk mengirimkan email. Itu adalah fungsi DNS yang bekerja otomatis ketika kalian sedang mengakses internet. 

Kelebihan yang Dimiliki DNS 

Berikut ini terdapat beberapa manfaat penggunaan dari DNS dalam akses berinternet. Kalian pasti sudah merasakan kelebihannya walau sebelumnya tidak mengetahui adanya sistem ini bukan? Nah, kelebihan dari DNS ini yaitu:

  • Lebih mudah untuk melakukan internet

Jika kalian membandingkan dengan mengingat deretan angka IP Addres, tentu akan lebih nyaman untuk mengingat nama websitenya. Hadirnya DND ini telah berhasil menjembatani komunikasi antara pengguna internet dengan komputer. 

  • Lebih konsisten dalam penggunaan

Domain Name System ini juga memiliki kelebihan lebih konsisten dalam penggunaannya. Kalian bisa menggunakan nama yang sama walaupun ada perubahan pada IP Address yang digunakan. 

Dengan demikian, akses kalian ke salah satu website tetap bisa dilakukan walau terjadi penggantian IP Address. Jadi kalian bisa membuka beberapa website sekaligus dengan mudah tanpa harus menutup website yang lainnya. 

  • Lebih mudah dikonfigurasi

Domain Name System ini juga lebih mudah dikonfigurasikan, saat terjadi kendala pada IP Address yang digunakan. kalian bisa mengganti IP yang berbeda jauh lebih mudah tentunya, cukup dengan melakukan update data pencocokan DNS dan IP Address. 

  • Lebih aman

Ketika kalian menggunakan sistem DNS, semua aktivitas transfer data online melalui server DNS terjaga dengan anam. Sistem tersebut akan mencegah upaya peretasan yang coba dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Bagian Domain Name System

Prinsip dasar cara kerja DNS ini adalah dengan cara mencocokkan nama komponen URL dengan komponen IP Address. Setiap URL dan IP Address memiliki bagian-bagian yang saling melengkapi satu dengan lainnya. 

Jika kalian sulit membayangkan teknisnya, kalian bisa menganggap ini kegiatan mencari buku di perpustakaan, Ketika kalian mencari buku di perpustakaan, biasanya kalian akan diberi kode yang menjelaskan letak buku tersebut. 

Kode buku perpustakaan ini dinamai dengan Dewy Decimal System (DDS). Biasanya terdiri dari kode topik buku, kode nama belakang penulis dan kode tahun buku diterbitkan. Kira-kira hal itu juga diterapkan dalam Domain Name System. 

Untuk memahami lebih dalam, kalian perlu mengetahui bagian-bagian URL yang tersusun dalam hirarki DNS. Seperti kode buku perpustakaan, yang setiap bagiannya menjelaskan bagian domain. 

Satu perbedaan yang dimiliki adalah kode perpustakaan mulai dari depan, di sisi lain, kode yang berlaku di Domain Name System diurutkan dari belakang. Terdapat bagian Root-Level Domain yang merupakan bagian tertinggi, yang berwujud titik (.) dibelakang URL. 

Terdapat juga TopLevel Domain yang memiliki eksistensi yang berbeda di bagian depan root-level domain. Terdapat dua jenis TLD yang umum dipakai yaitu Generic Top-Level Domain (GTLD) dan Country Code Top-Level Domain (CCTLD). 

Baca Juga : Cara Mengubah JPG to PDF paling Mudah dan Cepat

Pada artikel ini, kalian juga belajar apa saja fungsi dan bagian-bagian di dalamnya, tidak kalah penting kalian juga bisa memahami bagaimana DNS bekerja. Pertanyaan apa itu DNS sudah terjawab diatas, semua proses tersebut bisa berjalan dalam sepersekian mili detik lho!.

Perangkat

Mendalami IP Address Sebagai Identitas Pada Perangkat Anda

Leave a comment

Siapa yang tidak mengenal IP Address terkait hubungannya dengan teknologi digital ataupun komputer saja. Beberapa orang tentu sudah mengetahui atau tidak asing terkait istilah tersebut pada bidang IT. Mengetahui secara sekilas dari namanya mungkin bisa kalian pahami dari nama Address yang berarti alamat.

Baca juga : Mengenal Jenis IP Address dan Memahami Fungsinya Secara Umum

Tentunya segala sesuatu baik manusia ataupun benda sekitar memiliki sebuah alamat atau identitas diri. Termasuk berbagai perangkat mempunyai identitasnya masing-masing tidak peduli bagaimana jenisnya. Identitas merupakan suatu hal penting untuk banyak hal menyangkut berbagai kegunaan.

Selain itu juga, bisa sebagai penanda adanya barang tersebut dari keberadaannya dan informasi lainnya. Bahkan bisa juga untuk mengetahui apakah daerah sekitar terdapat jaringan internet yang bisa terkoneksi dengan perangkat kita. Sehingga, memudahkan pemahaman kita dalam soal mengakses jaringan ke internet.

Mungkin bagi kalian tidak begitu paham mengenai hal tersebut mengapa begitu penting dan ada di dalamnya. Apakah mempunyai jenis-jenisnya atau tidak tentu perlu kalian ketahui secara seksama. Untuk mencari tahu mengenai hal tersebut, simaklah ulasan berikut ini agar terjawab segala rasa penasarannya.

Mengenal Definisi Apa Itu IP Address

Sebelum membahas secara mendalam, terlebih dahulu mengetahui mulai dari pengertiannya agar memahaminya. Kepanjangannya adalah Internet Protocol Address atau IP Address sebagai sebuah barisan angka yang dalamnya mempunyai fungsi untuk menghubungkan ke dalam internet. Setiap perangkat tentu memilikinya dengan angka yang berbeda-beda dan tidak sama satu sama lainnya.

Agar mudah memahaminya, kalian bisa menyebutnya sebagai nomor telepon untuk syarat terhubung pada saluran panggilan komunikasi. Sama halnya dengan alamat ini, juga sebagai syarat agar terhubung dalam jaringan internet dan memungkinkan untuk bisa berkomunikasi antar perangkat secara mudah. Kemudian banyak muncul pertanyaan mengenai bagaimana mampu mengakses internet melalui deretan angka tersebut.

Perlu mengetahui juga, bahwasannya setiap website memang sudah memiliki deretan angka tersebut secara tersendiri. Cara kerjanya, ketika kita membuka suatu situs di dalamnya terjadi pertukaran data antar situs melalui perangkat yang kalian gunakan. Namun tidak perlu khawatir soal alamat ini akan tersebar, karena bisa menyembunyikan secara aman.

Semua jaringan seperti Handphone, Laptop, Komputer, dan Printer ternyata sudah mempunyai alamat IP. Maka tidak heran, perangkat tersebut mampu tersambung dengan jaringan internet karena proses akses nomornya. Tentu saja, adanya baris angka atau nomor mempermudahkan manusia dalam mengakses segala perangkat digital.

Apa Saja Fungsi dari IP Address?

Kemudian, setelah memahami definisi darinya secara perlahan memakai analisis dan analogi terdapat beberapa fungsinya. Salah satu fungsi utamanya tentu saja untuk menghubungkan perangkat ke dalam jaringan internet. Tujuannya juga pasti agar mudah dalam hal komunikasi satu sama lainnya. 

Kemudian, fungsi IP Address juga bisa sebagai penunjuk identitas suatu perangkat mampu teridentifikasi alamatnya. Maka, ketika fasilitas Wi-Fi publik mudah terbantu mengetahui siapa saja yang mengaksesnya melalui nomor tersebut. Fungsi lainnya juga mampu mengidentifikasi atau melakukan screening IP saat ada permintaan akses website. 

Screening dilakukan untuk mengetahui apakah IP tersebut aman atau tidak, jika dirasa aman maka secara otomatis memberikan akses masuk. Sebaliknya jika host terdeteksi terdapat ancaman, secara langsung menolak permintaannya. Selain itu mampu berfungsi sebagai alamat pengiriman data ke suatu perangkat.

Bagian-Bagian dari IP Address Apa Saja

Ternyata selain berbagai jenis fungsi juga memiliki dua bagian penting di dalamnya untuk kita ketahui. Bagian ini mempunyai fokus utama pembedanya yaitu oleh subnet.mask, sebagai pemecah jaringan komputer. Subnet.mask ini nantinya akan membagi jaringan menjadi subnetwork-subnetwork dengan ukuran lebih kecil.

Bagian pertama, Network ID merupakan suatu identitas dari sebuah jalur pada jaringan dan berfungsi untuk menunjukkan jaringan mana sebuah device berada. Pada proses komunikasinya, setiap komputer harus memiliki Network ID agar mampu berkomunikasi dengan baik. Bahkan Network ID mampu menghubungkan komputer dengan nomor berbeda untuk tetap bisa berkomunikasi dengan lainnya.

Pada bagian kedua, bernama host ID sebagai salah satu sebuah identitas dari kelompok Interface router, Workstation, serta Device yang mampu terhubung ke dalam jaringan. Dalam hal peran, host ID mampu mengidentifikasikan host pada suatu jaringan. Sehingga, nantinya seluruh host akan tersambung pada satu jaringan sama, yaitu jaringan dengan Network ID sama.

Jenis-Jenis dari IP Address

Ketika sudah memahami bagian dari IP Address, selanjutnya terdapat beberapa jenis atau macamnya. Pengelompokannya berdasarkan beberapa aspek, seperti pada cangkupan, cara memperolehnya, serta dari web yang kalian pakai. Beberapa jenisnya bisa mengetahuinya dengan menyimak ulasan berikut ini.

  1. Jenis Bernama IP Private dan Publik

Berdasarkan cakupannya, IP Address dari jenisnya dibedakan menjadi dua melalui seberapa luas penggunaan alamatnya. Pertama bernama IP Publik yang mampu menghubungkan kalian dengan jaringan internet secara global. Tentu saja cakupannya luas dan bisa digunakan oleh segala perangkat secara umum.

Pengguna publik mampu memperoleh IP melalui provider internet bernama ISP (Internet Service Provider). Kedua, bernama IP private kebalikannya dari publik yang hanya mampu dipakai oleh jaringan lokal saja. Pada perkantoran, hotel, dan lainnya memakai sistem jaringan lokal (LAN) lebih terbatas karena sifatnya pribadi.

  1. Jenisnya Bernama IP Dinamis dan Statis

Jenis dari IP Address kedua bernama IP dinamis mampu berubah sewaktu-waktu dikarenakan jumlah alamat terus menipis. Sehingga, dalam pemakaiannya secara bergantian karena biasanya dipakai untuk umum. Dalam penyedia layanannya juga memakai ISP bertanggung jawab dalam hal mengatur alokasi pemberian alamat ke pelanggan. 

Maka dari itu, alamatnya mampu berubah dalam waktu tertentu karena pengaturan alokasi tersebut. Pada Jenis statis tidak akan berubah-ubah karena melakukan pemesanan terlebih dahulu secara khusus. Caranya dengan membayar sejumlah biaya dan reservasi memastikan alamat tidak berubah.

  1. Jenis Pengguna Bernama Shared IP dan Dedicated IP

Jenis lainnya dari IP Address bernama Shared karena digunakan oleh beberapa domain ataupun situs. Domain atau servernya berada dalam satu server sama dan nomor identitas juga biasanya dipakai pada jenis layanan shared atau berbagi. Kemudian, bernama Dedicated berbeda dengan Shared karena hanya mampu terpakai oleh satu domain saja.

Keuntungannya adalah, ketika pengguna memakai dedicated pada satu domain tidak akan terpengaruh oleh pengguna lainnya. Sehingga, umumnya hanya digunakan oleh pengguna dedicated saja.

Mengetahui Langkah Kerja Dari Alamat IP Address

Pada cara kerjanya sendiri terdapat beberapa langkah untuk mengetahuinya secara seksama. Beberapa tahapannya sedikit membutuhkan pemahaman detail dan pelan bagaimana setiap langkah kerjanya.

  • Pertama, langkahnya adalah pada komputer akan terhubung ke dalam satu jaringan yang umumnya bisa disediakan oleh penyedia layanan internet bernama (ISP). 
  • Kemudian, pada routernya akan berkomunikasi ke dalam server tempat website lalu menyimpannya untuk akses sebuah file. Nantinya akan dikirim kembali ke dalam komputer kalian. 
  • Selanjutnya, PC, router sampai server akan memiliki barisan angka tertentu untuk bisa menangkap atau mengenali satu sama lainnya.
  • Tujuan dari alamat tersebut adalah terletak pada masing-masing perangkat untuk jalur berkomunikasi, mengambil sebuah data, serta mengirimkannya.

Pentingnya Kalian Melindungi Alamat IP Address

Walaupun mampu menghubungkan segala perangkat dalam jaringan tertentu, tetapi kalian harus menjaga keamanannya. Jangan sampai terbaca secara mudah oleh hacker atau lainnya karena membahayakan keamanan data kalian. Untuk mengantisipasinya, perlu mengetahui apa saja terkait pemanfaatannya.

  1. Mampu digunakan Untuk Melacak Suatu Lokasi 

Dalam IP Address mampu secara otomatis menunjukkan geolokasi serta aktivitas internet apa saja yang kalian lakukan. Untuk itu, perlu melakukan pengamanan agar tidak terjadi kebocoran data sampai pada detailnya. Pada proses melacak tidak hanya pada aktivitas transaksi saja melainkan segala hal di dalamnya.

  1. Mampu dimanfaatkan Untuk Meretas Sebuah Perangkat

Adanya kemajuan teknologi canggih, apa saja bisa melakukan peretasan hanya dengan melihat sebuah nomor identitas. Umumnya seorang peretas ketika sudah mengetahui sejumlah nomor alamat akan dengan mudah mengambil alih perangkat yang sedang atau tidak digunakan. Bahkan sampai bisa menginstal sesuatu bukan pada keinginannya, untuk itu perlu mengantisipasinya.

  1. Mampu Memakainya dengan Melakukan Framing

Terakhir adalah mampu menyalahgunakan pada tindakan kejahatan lainnya, seperti mengunggah atau mengunduh hal-hal diluar kendali. Memang sangat memudahkan jalannya akses, tetapi juga memiliki beberapa kekhawatiran, Agar mampu mengantisipasinya perlu melakukan pengamanan.

Baca juga : Begini Cara Mengubah Nama Airdrop di iPhone yang Benar

Terkait hal tersebut tidak perlu mengkhawatirkan terlalu berlebih dan bisa juga mencari jalan mengantisipasinya. Adanya informasi mengenai IP Address mampu membantu mendapatkannya serta menggunakannya.