Tag Archives: Hardware

Daftar Spesifikasi Hardware Playstation 5 dengan Keunggulannya!

Spesifikasi hardware Playstation 5 menjadi salah satu alasan kenapa banyak orang yang memilihnya. Dalam dunia gaming tentunya ini menjadi salah satu hal yang penting untuk diperhatikan. 

Baca juga : Hardware, Software, dan Brainware, Perbedaannya di Komputer

Meskipun secara keseluruhan hardware pada PS5 ini merupakan suatu bentuk hasil kustomisasi dari generasi yang sebelumnya. Namun dalam tampilannya dibuat menjadi lebih ringkas dan minimalis. 

Akan tetapi untuk performanya sendiri dihasilkan tetap dapat optimal. Sehingga PS5 atau game konsol generasi ke-9 lainnya ini lebih mudah untuk dilakukannya suatu cross platform antar konsol dan PC

Bagaimana Sejarah Playstation 5?

Sony Interactive Entertainment merupakan pengembang dari PS5 atau konsol permainan yang sangat terkenal hingga saat ini. Saingan dari konsol ini yaitu Nintendo Switch dan juga Xbox Series X. 

Pada tahun 2019 tepatnya pada bulan April, Mark Cerny merupakan seorang kepala desain arsitektur memberikan kabar pertama kalinya terkait dengan PS5. Hal tersebut didengar dalam suatu wawancara dengan Wired. 

Dalam wawancara tersebut disebutkan bahwa Sony sedang merencanakan PS5 sebagai konsol generasi berikutnya. Meskipun pada wawancara ini belum dijelaskan secara detail spesifikasi hardware Playstation 5. Namun rencananya akan dirilis secara global pada akhir tahun 2020. 

Dan pada awal tahun 2019 dilihat dari laporan keuangan Sony telah menunjukkan bahwa sedang ada perangkat baru dalam proses pengembangan. Namun untuk rencananya sendiri generasi terbaru tersebut tidak akan dirilis pada bulan April tahun 2020. 

Secara resminya untuk spesifikasi hardware Playstation 5 ini telah diungkapkan oleh Cerny pada tanggal 18 Maret tahun 2020. Gimana PS5 ini menjadi penerus dari PS4 yang sebelumnya telah dirilis pada 12 November tahun 2020. 

Apa Saja Spesifikasi Hardware Playstation 5

S5 hadir dalam dua versi yaitu reguler dan Playstation 5 digital. Perbedaannya hanya terletak pada piranti yang akan didapatkan ketika membeli konsol game

Jika kalian membeli untuk PS5 digital maka tidak akan ada slot optik. Di mana selop optik ini merupakan slot yang biasanya digunakan untuk memasukkan cakram game blu-ray fisik. 

Namun kalian tidak perlu khawatir, karena hal ini bisa diakali dengan mendownload game versi digital yang ada di PS store. Sehingga bisa dikatakan bahwa tidak ada perbedaan begitu menonjol di antara keduanya. 

Untuk spesifikasi hardware Playstation 5 tentunya juga sudah ditingkatkan dari generasi sebelumnya. Berikut ini merupakan penjelasan lebih lengkapnya terkait hardware PS5:

  1. Central Posisi Unit (CPU) dan GPU

Untuk pemilihan CPU-nya sendiri PS5 telah menggunakan AMD Zen 2. Dengan detailnya yaitu AMD 8 core 16 threads yang dapat berkecepatan hingga 3,5 GHz. 

Sedangkan untuk GPU-nya sendiri sudah menggunakan sistem on chip atau disebut dengan SOC. Dengan total 36 compute units yang dapat berjalan hingga kecepatan 2,23 GHz. 

Dari kecepatan tersebut spesifikasi h2bs5 dapat menghasilkan 10.28 TFLOPS. GPU menggunakan arsitektur RDNA 2. Karena PS5 telah menggunakan AMD smart shift sehingga dapat membuat pengaturan dari frekuensi berdasarkan penggunaannya. 

Selain itu karena frekuensi yang dikeluarkan berdasarkan penggunaan maka penggunaan daya juga lebih ideal. Tentunya ini menjadi salah satu spesifikasi hardware Playstation 5 yang membuatnya banyak diminati. 

  1. Memori atau RAM yang Digunakan

Untuk PS5 sendiri telah menggunakan RAM 16GB GDDR6 SDRAM. Dengan rancangan RAM yang seperti ini maka dapat melakukan suatu pemrosesan lebih cepat. 

Dengan kata lain bahwa input dan output membutuhkan waktu lebih singkat dengan bandwidth lebih besar. Hal ini akan memudahkan kalian untuk membuka suatu game yang lebih imersif.

Jika kalian membeli PS 5 reguler maka akan mendapatkan slot optik. Mana slot ini dapat digunakan untuk melakukan pemutaran 8k melalui cakram blu-ray yang dimasukkan. Atau kalian juga bisa menggunakannya melalui streaming.

  1. SSD atau Penyimpanan

Spesifikasi hardware Playstation 5 untuk penyimpanannya sendiri sudah memiliki SSD 825 GB. Dengan besaran tersebut dapat menghasilkan 5,5 GB per detiknya tanpa adanya komprehensi. 

Namun jika menggunakan komprehensi maka kecepatannya dapat mencapai 8 hingga 9 GB setiap detik. Untuk komprehensinya sendiri menggunakan protokol Oodle Kreken yang berasal dari RAD Game Tools. 

Menggunakan SSD 825 GB menjadi pilihan PS5 karena dianggap paling sesuai. Hal ini akan mengoptimalkan dari kinerja Playstation 5. Dibandingkan dengan penggunaan SSD berukuran 500 GB atau 1TB. 

Namun jika kalian ingin melakukan penambahan penyimpanan tidak perlu khawatir. Karena SSD dapat ditambah dengan menggunakan port NVMe. 

Port ini dapat mendukung format M.1 dan M. 2. Namun jika kalian ingin menggunakannya untuk penyimpanan lainnya dapat memilih port USB. 

Untuk spesifikasi hardware Playstation 5 yang juga penting yaitu daya yang digunakan. Karena Playstation 5 mengembangkan sistem jeda dari permainannya maka untuk daya yang digunakan relatif lebih rendah. 

Bagaimana Cara Merawat PS5?

Konsol jenis ini merupakan salah satu PlayStation yang terbilang memiliki harga lumayan tinggi. Harga pasarannya saat ini masih berkisar antara 8 sampai 9 juta. 

Dan harga yang relatif tinggi tentunya kalian ingin memberikan perawatan yang maksimal agar masa pakai lebih panjang. Berikut ini merupakan beberapa hal yang dapat digunakan untuk merawat Playstation 5: 

  1. Menjaga Temperatur Ruangan

Spesifikasi hardware Playstation 5 terbilang sudah cukup tinggi. Untuk itu perawatannya juga harus dilakukan secara maksimal. Termasuk untuk temperatur ruangan yang digunakan baik saat di menyimpan ataupun digunakan. 

Suhu yang berlebih menjadi salah satu alasan kenapa barang elektronik cepat rusak. Tidak terkecuali juga terhadap PS5. Untuk itu penting bahwa menjaga suhu ruangan tetap stabil. 

Ketika sedang menggunakannya lebih baik untuk memakai penyangga atau deck khusus yang dapat digunakan PS5. Hal ini akan membuat sirkulasi udara dari mesinnya dapat stabil. 

Karena spesifikasi hardware Playstation 5 mirip dengan CPU yang ada di PC gaming sehingga lebih baik jika penempatan posisinya dilakukan secara horizontal. Kalian juga tidak boleh menempatkan barang di atasnya. 

Bila perlu tambahkan pendingin ruangan untuk menjaga sirkulasi udara tetap. Dan tentunya suhu ruangan juga tidak panas karena jika sampai overheat akan menimbulkan kerusakan lebih cepat. 

  1. Menjaga Kebersihan

Selain dilihat dari suhu atau temperaturnya untuk dapat merawat PS5 juga penting memperhatikan kebersihannya. Pastikan untuk melakukan perawatan dibersihkan secara rutin. 

Karena dapat dikatakan bahwa debu merupakan salah satu penyebab kerusakan konsol game yang banyak terjadi. Debu-debu dapat masuk ke mesin sehingga menyebabkan mesin tidak dapat bekerja secara maksimal. 

Gunakan kain lap yang berbahan dasar lembut untuk membersihkan hardware PS5 secara hati-hati. Sebaiknya ketika melakukan pembersihan menggunakan cairan khusus yang bisa digunakan untuk alat elektronik. 

Penggunaan alat pembersih yang sesuai juga dapat menghindarkan dari goresan yang dapat timbul ketika proses dilakukan. Pastikan bahwa setiap celah dapat dijangkau ketika dibersihkan agar bersih maksimal. 

  1. Penggunaan yang Semestinya

Hampir sama dengan alat elektronik lainnya penggunaan PS5 yang berlebih juga dapat mengakibatkan kerusakan. Meskipun spesifikasi hardware Playstation 5 sudah setara dengan PC gaming namun tetap memiliki batasan. 

Untuk itu pastikan kalian menggunakannya tidak berlebihan dan semestinya. Selain untuk memperpanjang masa pakai hal ini juga bisa menjaga kinerja tetap optimal.

  1. Mengganti Pasta Rutin

Bagi kalian pengguna PS5 ada baiknya melakukan pergantian pasta secara rutin. Merupakan komponen dari mesin yang dapat meminimalisirkan panas yang timbul karena sedang dioperasikan.

Meskipun dari spesifikasi hardware Playstation 5 sendiri sudah dapat meminimalisirkannya namun tidak ada salahnya kalian melakukannya. Untuk penggantian pasta sendiri dapat dilakukan secara rutin satu kali setiap tahunnya. 

  1. Penggunaan Tombol Fisik

Merawat alat elektronik juga dapat dilakukan dengan meminimalisir penggunaan tombol fisik. Alangkah lebih baik jika kalian dapat mengurangi penggunaan tombol power di PS5. 

Karena jika terjadi kerusakan dengan satu tombol dapat menyebar ke bagian atau komponen lainnya. Tentunya hal ini akan membuat konsol permainan menjadi cepat rusak dan tidak bisa digunakan lagi. 

Dari beberapa langkah yang bisa kalian lakukan untuk merawat PS5 yang tidak kalah penting yaitu menggunakan CD original. Karena jika menggunakan CD sembarangan atau bacakan dapat membuat kerusakan pada konsol game. 

Baca juga : Harus Tahu, Ini Dia Berbagai Hardware Komputer dan Fungsinya

Playstation 5 merupakan salah satu konsol game yang digadang-gadang dengan waktu 2,7 detik sudah dapat membuka sebuah game. Ini merupakan salah satu keunggulan yang sangat menarik bagi para pecinta. Untuk itu spesifikasi hardware Playstation 5 menjadi salah satu alasan keunggulan dari konsol game ini.

Pengertian, Fungsi, dan Jenis Hardware yang Harus Diketahui

Dalam setiap perangkat teknologi pasti dilengkapi dengan perangkat keras atau yang biasa disebut dengan hardware. Biasanya perangkat keras dan perangkat lunak ini saling berkaitan satu sama lain. 

Baca juga : Harus Tahu, Ini Dia Berbagai Hardware Komputer dan Fungsinya

Tujuannya adalah untuk memungkinkan komputer yang menghasilkan output yang bermanfaat. Oleh sebab itu perangkat keras ini dirancang untuk bekerjasama dengan perangkat lunak. 

Namun, perangkat keras tidak akan dapat terpengaruh oleh perangkat lunak yang berbahaya. Untuk mengetahui lebih jauh perihal perangkat keras kalian bisa menyimak tulisan ini hingga selesai.

Kenali Tentang Apa Itu Hardware?

Perangkat keras ini merujuk pada sebuah komponen fisik komputer. Perangkat keras ini dapat dilihat oleh mata dan juga bisa dipegang secara langsung. 

Menurut Tech Teknologi perangkat keras merupakan sebuah elemen komputer yang bersifat fisik. Elemen tersebut seperti keyboard, monitor, hard drive, microchip, dan berbagai komponen lainnya. 

Perangkat keras ini bisa dikategorikan menjadi sebuah komponen internal dan juga eksternal. Yang mana komponen internal ini dibutuhkan supaya komputer bisa berfungsi dengan baik ketika digunakan.

Sedangkan komponen internal secara kolektif memproses atau menyimpan instruksi yang disampaikan oleh sistem operasi. Sementara untuk komponen eksternal atau yang bisa disebut dengan periferal.

Periferal tersebut dipasang ke komputer untuk menambah dan untuk meningkatkan fungsional komputer. Sebab, komponen hardware eksternal yaitu item yang umumnya dihubungkan secara eksternal ke komputer yang berfungsi untuk mengontrol fungsi input dan output.

Perangkat keras eksternal ini diciptakan untuk memberikan instruksi ke perangkat lunak (input) atau memberikan hasil dari eksekusinya (output).

4 Fungsi Utama dari Hardware

Perangkat lunak ini tentu memiliki berbagai fungsi utama, yaitu untuk memberi output, untuk menerima output, untuk menyimpan informasi atau data, dan juga untuk mengolah informasi atau data yang sudah disimpan.

  1. Mengolah Informasi atau Data

Fungsi dari perangkat keras yang pertama adalah untuk mengolah informasi atau data. Sebab, sejumlah perangkat keras sekarang ini memiliki fungsi khusus, yaitu untuk memproses input yang diterima oleh perangkat keras sehingga menjadi sebuah informasi yang baru.

  1. Menyimpan Data atau Informasi

Fungsi dari perangkat keras yang selanjutnya adalah untuk menyimpan data atau informasi. Sebab, setiap output yang dihasilkan oleh komputer tersebut dapat disimpan dalam perangkat penyimpanan di komputer seperti halnya HDD dan SDD.

Tidak hanya terpasang didalam komputer saja melainkan juga terdapat perangkat penyimpanan yang bisa dipasang diluar seperti flashdisk  dan juga harddisk.

  1. Memberikan Output

Fungsi dari perangkat keras yang selanjutnya adalah untuk memberikan output. Caranya adalah perangkat keras akan memberikan input kepada pengguna laptop atau komputer. Kemudian setiap output yang dilihat oleh pengguna akan ditampilkan melalui perangkat keras tertentu.

  1. Menerima Output

Fungsi dari perangkat keras yang terakhir adalah untuk menerima output. Dalam hal ini perangkat keras memiliki fungsi khusus, yaitu untuk menerima input yang dilakukan oleh pemilik laptop atau komputer. Disana input yang sudah diterima kemudian di transfer pada output laptop atau komputer.

4 Jenis Hardware yang Harus Diketahui

Setelah mengetahui pengertian dan fungsi dari perangkat keras selanjutnya adalah membahas perihal jenis-jenis dari perangkat lunak itu sendiri. Berikut adalah beberapa jenis perangkat keras yang harus kalian ketahui.

A. Hardware Input

Perangkat keras input sendiri merupakan perangkat masukan yang berperan untuk memasukkan data umumnya berupa teks, gambar, video dan juga audio ke dalam komputer. Berikut adalah beberapa contoh yang termasuk dalam perangkat keras input :

  1. Mouse

Mouse berperan untuk menggerakkan kursor. Selain itu mouse juga bisa berfungsi untuk menjalankan perintah praktis dan cepat. Umumnya mouse ini terdiri dari tiga tombol, yaitu tombol klik kanan dan klik kiri seta tombol scroll yang berada di tengah.

  1. Scanner

Contoh perangkat keras yang kedua adalah scanner. Perangkat keras yang satu ini berfungsi untuk menggandakan atau untuk menyalin gambar dan juga teks. Kemudian kalian bisa menyimpannya ke dalam memori komputer.

  1. Keyboard

Perangkat keras yang selanjutnya ini memiliki peran yang cukup penting dalam pengolahan data dengan menggunakan komputer. Fungsi dari keyboard adalah untuk memasukkan angka, huruf, dan juga simbol media bagi pengguna untuk melakukan perintah yang dibutuhkan.

  1. Kamera Webcam

Komponen perangkat keras yang terdapat pada komputer ini biasanya berupa kamera untuk komputer dengan input ke port USB. Port tersebut digunakan oleh orang-orang yang membutuhkan saling melihat wajah dan berinteraksi secara langsung dengan menggunakan media jaringan internet.

  1. Light Pen

Light pen adalah salah satu bagian tambahan yang berasal dari perangkat keras komputer. Light pen ini berbentuk seperti papan tablet dan juga pulpen. Salah satu jenis hardware input ini berfungsi untuk menginput tulisan tangan secara manual. 

Light pen ini biasanya digunakan di komputer yang sudah dirancang secara khusus. Biasanya banyak digunakan oleh desainer pakaian dan juga animator. Sehingga bisa memudahkan dalam membuat gambar desain yang diinginkan.

  1. Joystick USB

Komponen hardware input yang selanjutnya adalah joystick. Komponen ini berisi perangkat keras komputer tambahan yang memiliki fungsi sebagai entri data ketika sedang memutar ulang pada komputer.

Joystick USB ini mirip dengan joystick PS yang biasanya kalian gunakan. Namun, sekarang hanya port yang menggunakan berbagai USB universal.

  1. Touchpad

Touchpad ini memiliki fungsi yang sama dengan mouse yang terdapat pada komputer. Namun berbeda yang berhubungan langsung ke notebook atau laptop. Dan yang lebih menariknya lagi terdapat beberapa pengguna yang menyukai touchpad.

Sementara pengguna yang lainnya lebih memilih tetap menggunakan mouse meskipun sudah memiliki laptop yang sudah dilengkapi dengan papan sentuh.

i. Microphone

Microphone meski tergolong ke dalam perangkat lain, namun dengan perkembangan teknologi headphone, microphone komputer ini sekarang termasuk bagian dari perangkat keras komputer. 

Microphone sendiri yaitu sebuah perangkat input yang berfungsi untuk mengirim data ke prosesor. Data yang dikirimkan tersebut dalam bentuk audio. Sedangkan headphone merupakan perangkat output yang dirancang untuk bekerja dengan cara menerima data yang umumnya berupa audio ketileng para penggunanya.

B. Hardware Process

Perangkat lunak ini memiliki nama lain yaitu prosess hardware. Perangkat lunak ini berfungsi untuk memproses data dan juga untuk mengolah data di komputer. Perangkat tersebut bisa juga disebut sebagai otak komputer.

Julukan tersebut dikarenakan dalam melakukan prosess penting tehadap data yang dimasukkan. Berikut adalah beberapa contoh perangkat keras process pada umumnya.

  1. RAM

RAM merupakan salah satu jenis hardware yang bisa menentukan kecepatan akses yang terdapat dalam sebuah komputer.

  1. VGA

Perangkat keras process ini berfungsi untuk mengolah dan memproses data grafik. Yang mana matinya output dapat ditampilkan pada layar monitor kalian.

  1. CPU

CPU merupakan sebuah perangkat keras mengontrol seluruh proses pada komputer, pengelolaan, konstruksi sampai menghasilkan output yang kalian inginkan dari instruksi ke manajemen VGA.

C. Hardware Output

Jenis perangkat keras output yang berfungsi untuk menampilkan informasi dan mencetak hasil entry data oleh para pengguna. Berikut adalah daftar yang termasuk ke dalam perangkat keras output.

  1. Printer

Printer komputer merupakan salah satu jenis hardware output yang bisa mencetak semua jenis dokumen yang kalian perlukan.

  1. Proyektor LCD

Perangkat keras yang nyaman terjadi kemungkinan untuk memberi kemudahan dalam menampilkan video dan foto yang berasal dari komputer di layar LCD. Yang artinya adalah kalian bisa memberikan presentasi yang lebih jelas dengan menggunakan proyektor LCD.

  1. Monitor

Monitor merupakan salah satu jenis komponen yang diperlukan setiap bisnis untuk melakukan tugas yang berbeda. Biasanya pekerjaan tersebut berhubungan dengan dokumen dan juga data.

D. Perangkat Penyimpanan

Perangkat penyimpanan ini merupakan salah satu jenis perangkat keras. Memiliki fungsi untuk menyimpan data-data di komputer. Perangkat penyimpanan tersebut terdiri atas:

  1. Flashdisk

Perangkat penyimpanan yang pertama dan yang paling banyak digunakan adalah flashdisk yang dihubungkan dengan konektor USB. Dengan menggunakan port tersebut memungkinkan dengan mudah menghubungkan unit ke komputer atau di media lain yang hendak digunakan.

Selain itu kalian juga bisa menggunakan flashdisk untuk mentransfer data dari satu komputer ke komputer lain dengan mudah.

  1. Cakram Optik

Pembawa data yang bisa dibaca dan ditulis dengan menggunakan sinar laser. Biasanya cakram optik ini berbentuk CD atau compact disc/ DVD/ digital Versatile disc. Perangkat ini berfungsi sebagai alat tambahan menolong komputer yang hendak menjalankan perintah pengguna.

Baca juga : Hardware, Software, dan Brainware, Perbedaannya di Komputer

  1. Harddisk

Sebuah perangkat keras yang banyak digunakan untuk menyimpan informasi dan data pada komputer yang cukup besar. Perangkat ini umumnya berbentuk seperti perangkat portable.

Perangkat keras dan perangkat lunak yang terdapat pada komputer saling bekerja sama untuk menghasilkan perintah dari penggunanya. Namun, hardware ini bisa kalian gunakan sesuai dengan kebutuhan dan melindungi dari benda-benda yang bisa merusaknya. 

Pengertian dari Brainware, Fungsi dan Jenis-jenisnya

Untuk seseorang yang dulunya pernah mengenyam pendidikan di SMK yaitu jurusan TKJ, RPL, multimedia, biasanya tidak begitu asing dengan pengertian dari brainware. Dimana dalam dunia komputer, ada 3 istilah umum yang bisa menjadikan suatu sistem bisa berjalan dengan semestinya. Hal tersebut seperti adanya hardware, software, dan terpenting adalah brainware.

Baca juga : Perbedaan Teknik Informatika, Sistem Informasi dan Teknik Komputer Penting Diketahui

Akan tetapi, lain halnya bagi seseorang yang tidak begitu mengerti mengenai dunia IT. Dirinya biasanya akan sedikit kebingungan mengenai makna dan peran dari tiga istilah tersebut. Sehingga ketika ada pertanyaan mengenai istilah-istilah tersebut tidak bisa menjawabnya.

Pengertian dari Brainware yang Perlu Diketahui

Pengertian dari Brainware yang Perlu Diketahui

Pengertian dari Brainware merupakan istilah bagi seseorang yang menggunakan perangkat komputer, baik itu software maupun hardware. Brainware memiliki peran untuk memastikan bahwa komputer yang sedang dioperasikan sesuai kehendak penggunanya. 

Sederhananya bahwa pengertian dari brainware yaitu seorang manusia yang mampu memakai software atau hardware pada komputer. Meski teknologi komputer terus berkembang, akan tetapi teknologi tersebut masih dieksplorasi agar sesuai dengan kebutuhan manusia untuk memudahkan pekerjaannya. 

Bahkan perangkat paling canggih juga memerlukan brainware, hal tersebut berguna supaya bisa beroperasi dengan optimal. Sehingga bisa dikatakan bahwasanya brainware merupakan komponen penting untuk mengatur atau mengoperasikan seluruh kinerja komputer secara terarah.

Antara software, hardware, dan brainware merupakan komponen penting yang memiliki peranan masing-masing. Ketika ketiga komponen tersebut seimbang, maka tujuan pengoperasian komputer bisa dilakukan dengan lancar. Sehingga hal tersebut membuat sebuah komputer bisa berjalan dengan semestinya.

Ketahui Macam Jenis dari Brainware

Seperti sudah dijelaskan mengenai pengertian dari brainware, dalam penggunaannya di dunia komputer terbagi dari beberapa jenis. Hal tersebut seperti project manager, teknisi, operator, dan sebagainya. Berikut pembahasan lebih lengkapnya mengenai hal itu.

  •  Project Manager

Jenis pertama adalah project manager, dimana memiliki tugas dan tanggung jawab berkaitan dengan perencanaan segala proyek dalam pembuatan suatu program atau jaringan. 

Karena terbilang memiliki tugas kompleks, seorang project manager diharuskan memiliki banyak skill atau kemampuan. Dalam hal tersebut seperti skill pemrograman, pemeliharaan jaringan, pengelolaan waktu, sumber daya, dan lain sebagainya.

  •  Teknisi

Teknisi merupakan jenis brainware yang mengetahui seluk-beluk troubleshooting atau permasalahan pada perangkat keras. Tugas dari teknisi ini adalah harus mampu mencari jalan keluar atas permasalahan dalam suatu komputer. Dengan begitu, teknisi dapat memperbaiki seluruh kendala baik pada perangkat komputer atau jaringan.

  •  Operator

Operator merupakan jenis selanjutnya pengertian dari brainware yang bisa dikatakan cukup banyak atau mayoritas. Dimana siapa saja yang menggunakan atau mengoperasikan komputer bisa dikatakan sebagai seorang operator. Dalam hal ini seperti mereka seperti pelajar, freelancer, guru, karyawan, dan lain-lain.

  •  Trainer

Tugas dari trainer yaitu melatih para operator untuk bisa menjalankan atau mengoperasikan program komputer. Trainer diharuskan untuk memiliki kemampuan operator dengan cara memberi pelatihan berkaitan tugas operator. Dalam hal ini yang dilakukan trainer seperti melakukan meeting, pengarahan, dan sebagainya.

  •  Security Specialist

Security specialist merupakan pengertian dari brainware yang memiliki tugas untuk menjaga keamanan program dan jaringan. Security specialist juga menggunakan berbagai cara atau metode untuk memastikan program dan jaringan agar terproteksi dengan baik. 

Salah satu contoh kasusnya yaitu memperbaiki celah-celah terhadap kerentanan dengan mengamankan jaringan menggunakan firewall.

  •  Web Developer

Web developer adalah jenis selanjutnya dengan memiliki tugas untuk membuat website atau aplikasi berbasis web. Dimana web developer juga membantu perusahaan atau kliennya untuk membuat platform online dengan tujuan tertentu. Dalam hal ini, web developer bisa membuat proyek untuk keperluan bisnis, seperti marketplace, company profile, dan sebagainya.

  •  System Analyst

System analyst merupakan pengertian dari brainware dengan tugas untuk mengawasi seluruh hardware dan kinerja suatu program. Tugas system analyst cukup penting karena berkaitan dengan pembuatan, perencanaan, sampai evaluasi terhadap suatu program. Dalam hal ini data hasil pengawasan nantinya digunakan sebagai dasar untuk meningkatkan fungsi atau fitur program.

  •  Database Administrator

Jenis selanjutnya adalah database administrator, di mana memiliki tugas dan tanggung jawab untuk mengelola database. Dalam hal ini, semisal untuk mengurusi database organisasi, universitas, perusahaan, dan sebagainya. Selain itu database administrator perlu memastikan seluruh informasi untuk disimpan secara aman dan selalu tersedia.

Inilah Contoh Sebutan dari Brainware

Ada banyak contoh sebutan brainware bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari, baik itu di sekolah, universitas, kantor, atau masyarakat secara luas. Untuk itu bisa disimak seperti berikut ini.

  •  Netter

Netter merupakan istilah digunakan untuk menyebut pengguna internet yang gemar mencari informasi secara aktif. Bentuk pengertian dari brainware model ini dapat digolongkan sebagai individu, kelompok, sampai dengan organisasi yang aktif menggunakan internet. 

Sehingga bagi seseorang melakukan browsing melalui Google.com untuk mendapatkan informasi tertentu, makan sudah bisa dikatakan sebagai netter.

  •  EDP Department

Entry Data Processing atau EDP Department merupakan brainware dengan ciri mengelola sebuah data-data komersil milik perusahaan secara otomatis. Data tersebut bisa berupa stok produk, laporan pembelian, total, penjualan, dan sebagainya. EDP Department nantinya akan mengelola keseluruhan data secara teratur berdasarkan jenis data tersebut.

Macam-Macam Komponen Brainware, Apa Saja?

Macam-Macam Komponen Brainware, Apa Saja?

Setelah mengetahui pengertian dari brainware dan jenis-jenisnya, selanjutnya adalah komponen penting. Di brainware terbagi atas dua komponen, yaitu hardware engineer dan software engineer. Keduanya tidak bisa menjadi satu, karena fokus keduanya cukup berbeda, hardware berkaitan tentang perangkat keras dan software mengenai perangkat lunak. 

  •  Hardware Engineer

Komponen pertama dari brainware adalah hardware engineer, dimana wilayah pekerjaannya lebih fokus pada hardware yang akan dikelola atau dikembangkan. Untuk cara yang dilakukan terbilang bervariasi, termasuk ekspansi sampai mengubah struktur sebuah program komputer. Contoh umum dari hardware engineer ini yaitu teknisi dan analis sistem.

  •  Software Engineer

Komponen selanjutnya adalah software engineer, dimana area pekerjaannya lebih fokus mengerjakan perangkat lunak komputer. Posisi ini biasanya berisikan orang-orang kompeten dalam bidang software development. Untuk tugas umum dari software engineer yaitu merancang sebuah program baru atau mengembangkan program yang sudah ada.

Fungsi-Fungsi dari Brainware, Simak Ada Apa Saja

Fungsi-Fungsi dari Brainware, Simak Ada Apa Saja

Kemudian setelah mengetahui pengertian dari brainware dan beberapa jenis-jenisnya yang sudah disebutkan, brainware juga memiliki fungsi-fungsi khusus. Seperti programmer dengan fungsi untuk membuat sebuah program, administrator yaitu mengurus keamanan jaringan, dan sebagainya.

  •  Bagi Programmer

Programmer merupakan seseorang dengan keahlian untuk membuat sebuah program. Salah satu skill wajib dimiliki programmer adalah bahasa pemrograman, seperti c++, python, dan sebagainya. Untuk program yang dibuat biasanya membutuhkan sistem komputerisasi tertentu, sehingga mereka dituntut untuk menguasai berbagai jenis pemrograman di komputer.

  •  Bagi Administrator

Administrator merupakan pengertian dari brainware yang bekerja sebagai pengelola sebuah sistem komputer atau jaringan. Administrator memiliki tugas untuk memastikan semua struktur jaringan bisa bekerja dengan baik. Selain itu juga memiliki fungsi lain yaitu untuk menjaga keamanan jaringan dan membantu pihak lain ketika mengalami masalah teknis.

  •  Bagi Operator

Operator adalah seseorang yang menjalankan dan merawat sebuah program atau sistem komputer. Operator juga melakukan monitoring dan memastikan bahwa program berjalan dengan normal. Semisalnya untuk mengurusi sebuah program khusus yang nantinya digunakan oleh suatu perusahaan.

Perbedaan Brainware, Hardware, dan Software

Perbedaan Brainware, Hardware, dan Software

Seperti sudah disebutkan sebelumnya bahwa brainware, hardware, dan software merupakan komponen penting dari sebuah komputer agar berjalan. Setelah mengetahui pengertian brainware, jenis-jenis, fungsi dan sebagainya, selanjutnya adalah perbedaan antar ketiganya.

  •  Brainware

Pengertian dari brainware yaitu seseorang yang menggunakan atau memuat perangkat komputer, baik hardware maupun software. Dalam hal ini, seseorang yang menggunakan komputer bisa dianggap sebagai brainware. Selain itu, seseorang yang menciptakan perangkat seperti monitor atau software dianggap sebagai brainware.

  •  Hardware

Hardware atau perangkat keras merupakan komponen penting pada komputer, seperti CPU, RAM, monitor, keyboard, dan sebagainya. Biasanya ketika hardware rusak, maka brainware yaitu teknisi bertugas untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Baik itu memasang CPU, mengganti RAM, service monitor, dan sebagainya.

  •  Software

Software atau perangkat lunak merupakan komponen penting pada komputer berguna untuk menjalankan sebuah program tertentu. Dalam hal ini bisa dilihat pada monitor PC ketika nyala maka akan ada gambar dan program yang bisa dipakai. Dalam hal ini seperti operasi system, microsoft word, CorelDraw, dan sebagainya.

Baca juga : Pengertian Metropolitan Area Network, Fungsi dan Contohnya

Jadi, agar sebuah komputer bisa berjalan dengan semestinya, ada tiga komponen penting yang harus ada. Hal tersebut seperti brainware, hardware, dan software, di mana ketiganya tidak bisa dipisahkan. Seperti pengertian dari brainware atau seseorang yang menggunakan atau pembuat, hardware sebagai perangkat keras, dan software adalah perangkat lunak.

 

Perbedaan Hardware dan Software, Ini Pembahasan Lengkapnya

Pernahkah kalian mengetahui terkait perbedaan hardware dan software? Untuk pengguna perangkat dimana mencintai dan memiliki hobi seputar kemajuan teknologi tersebut tentu sudah tidak asing lagi mengenai dua hal tersebut.

Baca juga : Perbedaan Intel dan AMD pada Laptop Ternyata Sederhana

Adanya kedua komponen ini diharapkan mampu untuk memberikan fungsi tepat sesuai kegunaannya. Sampai jenis dan seluruh fungsi terhadap komponen tersebut dapat bekerja dalam satu perangkat dan saling melengkapi.

Meski memiliki banyak kesamaan namun tidak menutup kemungkinan terdapat perbedaan hardware dan software. Perbedaan ini lah yang akan kami bahas dalam artikel pada kesempatan ini juga memberikan pengetahuan secara luas.

Setiap software tentu membutuhkan hardware. Dimana keduanya saling melengkapi dimana jika tidak tersedia software maka hardware tidak akan bisa digunakan begitu juga sebaliknya. Dengan begitu kedua komponen ini sangat penting.

Mengenal Apa Itu Hardware dan Software?

Mengenal Apa Itu Hardware dan Software?

Hardware merupakan salah satu perangkat yang terdapat pada computer atau smartphone dan juga pada perangkat elektronik lainnya. Dari sifatnya dapat dilihat secara langsung atau kasat mata. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hardware merupakan perangkat yang bisa dilihat secara nyata.

Selain dari hal ini tentu kalian pernah mendengar mengenai software dimana terdapat perbedaan software dan hardware. Hal tersebut tentu akan terlihat mencolok, meski diciptakan dengan tujuan untuk saling melengkapi.

Software sering kali diartikan sebagai perangkat lunak. Perangkat lunak ini merupakan suatu kumpulan kode atau script dimana harus diinstal pada komponen yang dikenal dengan nama hard disk computer atau lainnya.

Perbedaan hardware dan software dari dua pengertian tersebut sudah kelihatan sangat jelas. Satu komponen berfungsi dalam fisik suatu perangkat dan satu lagi berfungsi dalam menjalankan perintah-perintah yang dihadirkan oleh penggunanya.

Perangkat lunak sistem juga memungkinkan dalam operasinya, pengendalian serta perluasan dalam proses computer. Jenis ini memiliki peran sebagai central dikarenakan bisa menjalankan kedua hal tersebut.

Perangkat lunas juga di desain sedemikian rupa agar memudahkan semua pekerjaan dari penggunanya. Sehingga dapat difungsikan sebagaimana fungsi utamanya. Kalian bisa memanfaatkan beberapa hal tersebut agar memudahkan sistem kerja setiap individu.

Perbedaan hardware dan software sendiri sudah bisa kelihatan. Salah satunya adalah perangkat keras ini dapat dilihat secara fisik dan nyata sedangkan yang satu tidak bisa. Hanya bisa dijalankan dan dirasakan manfaatnya kepada pengguna.

Pemakaian hardware tersebut tentu mendatangkan banyak manfaat. Kemudian dari itu, juga setiap saat selalu ada perkembangan update untuk memperbarui teknologi serta mengikuti IPTEK. Dapat kita lihat seperti smartphone, PC dan lainnya.

Perangkat lunak selalu dibutuhkan pada hardware hal ini dikarenakan jika perangkat keras tersedia namun software tidak ada maka suatu barang tersebut tidak bisa beroperasi seperti yang diharapkan. Maka dari itu, jika ingin menjalankan alat elektronik dibutuhkan harus menyediakan dua hal tersebut.

Meski ada banyak peran penting dari kedua hal itu, namun perbedaan hardware dan software juga sangat banyak. seperti yang sudah dibahas tadi, hardware ini berbentuk fisik sedangkan satunya berbentuk seperti program tertentu. 

Fungsi Hardware atau Perangkat Keras

Ketika diciptakan tentu hal tersebut memiliki fungsi atau peran dalam mempermudah kinerja manusia. Sehingga semua kegiatan atau masalah dapat terselesaikan. Berikut ini adalah beberapa fungsi dari hardware sendiri.

  • Sebagai Penerima Input

Artinya perangkat keras digunakan untuk memasukkan suatu data atau media yang membantu tersampainya perintah pada perangkat digunakan. Perbedaan antara hardware dan software juga dapat dilihat pada fungsi ini.

Jika perangkat lunak tersebut memproses kode atau data tersebut tentu berbeda dari hardware dimana perangkat keras ini diadakan sebagai media dalam penyampaian. Dengan begitu kedua hal tersebut akan saling melengkapi.

Fungsi input satu ini akan menjadi proses pengolahan informasi yang mana bisa berwujud data atau perintah. Setelah berhasil membawa data atau informasi tersebut kepada peran central maka tahap berikutnya yaitu pengolahan.

Dalam proses inilah yang bisa dilihat perbedaan hardware dan software yaitu cara kerja dan komponennya. Meski membutuhkan waktu lama dalam proses pengolahan data asal memiliki spesifikasi perangkat cukup tinggi maka tidak akan ada masalah.

  • Menerima Output

Yang menjadi perbedaan hardware dan software selanjutnya adalah menerima output. Dalam hal tersebut, perangkat keras memiliki fungsi utama dalam melakukan proses terhadap input yang masuk.

Input ini dilakukan oleh pengguna ketika melakukan program atau menggunakan suatu komputer, laptop, smartphone, juga alat elektronik lainnya. Input yang sudah diterima akan diproses atau ditransfer oleh output.

  • Menyimpan Data atau Informasi

Hardware juga bisa digunakan sebagai penyimpanan. Selain dari perbedaan hardware dan software, kesamaan yang dimiliki dengan perangkat lunak yaitu sama-sama bisa menjadi penyimpanan dalam informasi atau data.

Dalam perangkat komputer bisa kita lihat seperti HDD atau SSD. Dimana kedua komponen ini sudah sering didengar bahkan akrab di telinga para pengguna laptop atau komputer pribadi. Adanya hal tersebut dapat membantu dalam menyimpan file.

  • Memberikan Output

Selain menerima output, hardware juga berfungsi dalam menerima hal itu. Caranya juga cukup sederhana yaitu perangkat keras akan memberikan output pada pengguna komputer atau laptop.

Kemudian, output yang diberikan tadi akan dilihat oleh pengguna macam-macam alat elektronik tersebut. Lalu, setiap output yang dilihat oleh pengguna tadi akan ditampilkan pada perangkat keras tertentu saja.

  • Mengolah Data/informasi

Informasi selanjutnya dapat diolah pada salah satu komponen dari hardware tersebut sehingga dapat diolah menjadi proses selanjutnya. Tentu komponen lain yang akan melakukan hal tersebut ada dalam komputer atau laptop digunakan.

Sejumlah komponen dari perangkat keras ini akan berfungsi dalam mengolah input menjadi informasi terbaru. Dengan begitu, fungsi dari perangkat keras akan maksimal dana memudahkan dalam penyimpanan dan pengolahan data.

Fungsi Software atau Perangkat Lunak

Selain perangkat keras, hal ini juga diciptakan ada fungsinya ketika digunakan. Setelah kalian mengetahui definisi dari kedua hal tersebut, tentunya harus mengenal apa itu fungsi dari komponen komputer satu ini.

Berikut ini adalah beberapa fungsi dari perangkat lunak yang menjadi perbedaan hardware dan software sebagai berikut.

  • Mengidentifikasi Program

Hadirnya perangkat lunak tersebut digunakan dalam mengenali dan mendeteksi adanya sebuah program terpasang dalam suatu perangkat seperti computer, laptop, PC, smartphone dan lainnya.

Ketika sudah mendapatkan dan mengenali berbagai program yang ada, hal ini juga dapat bekerja dengan perangkat lunak lainnya dalam memproses suatu data atau informasi. Dengan begitu, hardware akan menerima perintah dengan baik.

  • Mendeteksi Perangkat Keras pada Komputer

Dalam menjalankan suatu program, software akan mendeteksi ada atau tidaknya hardware pada computer, laptop, atau smartphone sesuai perangkat apa yang digunakan. Sehingga kalian bisa mengatasi dan melengkapinya jika tidak ada.

Perbedaan hardware dan software tersebut cukup mencolok dan dapat dibedakan sehingga bisa diatasi jika terdapat masalah pada kedua hal itu. Dengan demikian, kedua hal ini juga saling melengkapi dalam memproses suatu data dan informasi.

  • Penghubung Beberapa Software

Fungsi perangkat lunak selanjutnya adalah sebagai penghubung antara beberapa perangkat lunak lainnya. Seperti yang diketahui bahwa semua komponen dalam computer tidak akan bisa berjalan sendiri.

Perlu pendamping atau bantuan komponen lain baik hardware atau software dimana kedua hal ini juga saling melengkapi. Maka dari itu, penggunaan perangkat lunak bisa menjadi penghubung kepada jenis lainnya.

Berikut Perbedaan Hardware dan Software

Berikut Perbedaan Hardware dan Software

Ada banyak perbedaan diantara kedua hal ini. Meski diciptakan untuk melengkapi namun sangat berbeda jauh sehingga kalian perlu mengetahui apa saja perbedaan hardware dan software agar kalian dapat membedakannya.

Perbedaan dari kedua hal tersebut umumnya dapat dilihat dari bentuk fisiknya. Jika perangkat lunak tentu tidak memiliki wujud fisik namun berbanding terbalik dengan komponen kerasnya dimana bisa dilihat dan dirasakan secara fisik.

Selain itu, perbedaan hardware serta software dapat dilihat dari fungsinya. Fungsi komponen lunak ini yaitu sebagai penghubung antara hardware dan user. Sedangkan komponen keras ini dijadikan sebagai media dalam memproses suatu data dan informasi tersebut.

Penggunaan komponen lunak dan keras ini sama-sama memiliki tujuan. Semua fungsi dari kedua hal tersebut mempunyai banyak hal sehingga penggunaannya dapat berkolaborasi, dalam menghasilkan beberapa file atau data yang berguna.

Di kemudian hari, bisa saja komponen lunak jauh lebih cepat berkembang dibandingkan komponen keras. Hal itu disebabkan oleh fungsi dari komponen lunak yang dapat dikatakan lebih spesifik serta memiliki tujuan penggunaan lebih luas.

Baca juga : Rekomendasi Smart TV Terbaik yang Cocok Dijadikan Pilihan

Penjelasan mengenai definisi, fungsi dari kedua hal yang kita bahas tadi akan membantu kalian dalam memahami pokok pembahasan inti tersebut. Terutama perbedaan hardware dan software dimana hal itu merupakan hal paling penting sebelumnya.