Tag Archives: Cookie Browser

Pengertian Cookie pada Browser dan Istilah Lainnya

Pengertian Cookie pada Browser mungkin kerap kali menjadi topik yang membuat Anda penasaran. Terlebih, penamaannya lekat dengan Bahasa Inggris yang berarti ‘biskuit’ terbilang sangat menggemaskan.

Baca juga: OPPO K10 Smartphone, Spesifikasi Terbaik Dengan Harga Terjangkau

Namun, istilah ini tidak ada kaitannya dengan berbagai kudapan manis, tetapi sebuah sistem di dalam jejaring internet. Kecanggihan teknologi sekali lagi, membuktikan eksistensinya melalui pengetahuan.

Tidak akan pernah ada habisnya membicarakan perkembangannya yang begitu pesat, apalagi di era zaman modern. Di mana rata-rata penduduk dunia didominasi oleh kaum milenial, atau salah satu kelompok paling ‘up to date’.

Bagi Anda yang belum paham tentang pengertian Cookie pada browser jangan khawatir, karena Kami akan menjabarkan setiap pembahasan secara rinci. Dan jika Anda sudah mengetahui fungsi kegunaannya pasti akan jauh lebih mudah menggunakannya.

Pertanyaan pembuka yang bisa Anda jadikan dasar, seperti ketika seorang pengguna log in ke dalam sebuah situs tanpa menulis kembali sandi atau usernamenya. Atau mungkin bahkan, memunculkan iklan sesuai dengan preferensi Anda.

Hal itu bukanlah karena kebetulan belaka, namun adanya peran dari komponen tersebut sebagai ‘pengingat’ sistem. Dengan kegunaannya juga, Anda dapat merasa lebih mudah ketika menjelajah dunia internet.

Permintaan penggunaan komponen ini sendiri sering muncul tiba-tiba di layar gadget Anda. Jika Anda masih ragu lantaran harus mengklik ‘setuju’ atau tidak, Kami uraikan terlebih dahulu segalanya dari awal.

Pengertian Cookie pada Browser

Pengertian Cookie pada Browser dan Istilah Lainnya_Pengertian Cookie pada Browser

Pengertian Cookie pada browser sendiri nyatanya lebih sederhana, ketimbang memahami istilah lain. Jika diuraikan berdasarkan fungsi teknisnya, komponen ini merupakan kepingan data yang tercipta dari pengguna situs ketika berkunjung ke halamannya.

Tepatnya, seperti sebuah jejak rekam aktivitas atau kegiatan pengguna selama melakukan kunjungan pada situs tersebut secara online. Komponen ini dasarnya, adalah sistem penunjang pengguna untuk bisa menyimpan data browsing.

Contoh simpelnya, menyimpan preferensi situs yang menjadi langganan Anda berkunjung, melacak, menyimpan informasi, bahkan mempersonalisasi. Pengguna juga dapat menggunakan komponen sesuai keinginan masing-masing.

Karena sistemnya sendiri akan mengirimkan notifikasi terlebih dahulu, sebelum bisa digunakan sebagai penunjang kebutuhan pengguna selama browsing.

Dengan begini, tahap awal memahami pengertian Cookie pada browser sudah Anda dapatkan. Setelahnya, masih ada beberapa hal yang perlu diketahui juga.

Fungsi dari Cookie Terhadap Sebuah Situs

Memahami pengertian Cookie pada browser sendiri juga dapat membuat Anda mengetahui benar kemudahan berselancar di jejaring internet. Untuk itu, ada baiknya menyimak beberapa poin dari fungsinya, seperti berikut :

  1. Akan sangat melelahkan jika setiap login harus selalu mengetik username atau password. Fungsi pertama dari komponen ini adalah dapat menyimpan data login Anda sebelumnya. Sehingga tidak perlu repot ketika ingin mengunjungi halaman tersebut.
  2. Kedua, juga dapat dijadikan ‘pengingat’ terhadap pengaturan situs. Ketika Anda mengunjungi sebuah halaman, lalu mengganti beberapa ketentuan seperti bahasa, maka semua akan terekam.
  3. Jejak rekam komponen ini juga dapat digunakan untuk mencari konten atau situs yang lebih personal. Semisal, Anda pernah mencari sebuah produk beberapa kali, nantinya sistem akan mengeluarkan produk serupa.
  4. Pengertian Cookie pada browser juga ada hubungannya dengan penggunaan sistem iklan di internet. Seperti saat Anda membuka sebuah situs belanja online, maka ketika membuka situs berita, iklan yang terkait dapat muncul.

Empat poin fungsi yang kami jabarkan merupakan hal umum dan utama dilakukan oleh sistem tersebut. Sehingga, bukan tidak mungkin ada peran lain dari komponen ini yang menjadi penting setelah menggunakannya.

Perlu diingatkan juga, pengertian Cookie pada browser sangatlah luas, dan diturunkan melalui beberapa pembahasan. Salah satunya dua jenis komponennya yang ada di browser.

2 Jenis Cookie pada Browser

Pengertian Cookie pada Browser dan Istilah Lainnya_2 Jenis Cookie pada Browser

Memahami pengertian Cookie pada browser telah menuntun Anda ke dalam pembahasan selanjutnya yaitu, jenis yang dimiliki komponennya. Secara umum, pengguna hanya perlu mengetahui dua di antaranya, Session Cookie dan Persistent Cookie.

  • Session Cookie

Jenis ini hanya akan sistem gunakan saat melacak sebuah situs. Session Cookie menemani pengguna internet selama online, dan menyimpan data pada RAM, dan tidak pernah hard drive.

Ketika sesi sudah berakhir, Session Cookie akan terhapus secara otomatis, hal ini dapat menjaga privasi pengguna, yaitu melindungi data yang ada.

  • Persistent Cookie

Masih berkaitan dengan pengertian Cookie pada browser, jenis selanjutnya adalah Persistent Cookie. Sistemnya memiliki batasan waktu, dimana tujuan pertama melacak data log in pengguna seperti username dan password.

Dan tujuan kedua, menemukan dengan cepat daftar atau beberapa situs yang pernah pengguna buka dari waktu ke waktu. Lebih tepatnya situs paling banyak dikunjungi.

Jenis inilah yang nantinya menjadi contoh ketika Anda mencari suatu produk lalu menemukan sebuah toko online, bisa terbuka kembali tanpa mencarinya.

Apakah Peran Cookie Dapat Membahayakan?

Mencari pengertian Cookie pada browser, berarti dasarnya Anda tertarik untuk menggunakan sistemnya. Karena itu, Kami akan menjelaskan dari pertanyaan yang sering terlontarkan sebelum mengklik ‘setuju’ dengan sistemnya.

Yaitu, apakah peran komponen ini dapat membahayakan? Atau berdampak seperti apa pada sistem internet dan sebagainya?

Untuk menjawab hal tersebut, perlu diketahui jika komponen ini bukanlah virus, sehingga tidak akan menyebabkan malware yang dapat menyerang komputer Anda. Tentu saja dengan syarat logis, seperti masih mengakses situs-situs kredibel.

Tidak bisa menyalahkan sepenuhnya pada komponen tersebut jika ada kasus komputer terserang virus. Karena bisa jadi Anda telah membuka sebuah situs ilegal atau sejenisnya. 

Hal ini karena komponennya tercipta dari pihak pertama yang merupakan pemilik situs.

Meski begitu, semua tergantung dari bagaimana komponen itu diciptakan, karena memang ada juga jenis yang akan berbahaya jika digunakan untuk mengecoh pengguna. Sistem ini dibuat berbeda dari halaman yang dikunjungi pengguna.

Dan nantinya akan menautkan iklan ilegal, lalu melahirkan hingga 10 komponen lagi, bahkan ketika Anda tidak mengkliknya. 

Karena hal inilah, pengguna diharapkan selalu untuk tetap bijak dalam memilih situs. Tetap membuka yang memang sudah legal, karena pada dasarnya sebagian Cookie aman.

Bagaimana Cara Mengelola Cookie

Pengertian Cookie pada Browser dan Istilah Lainnya_Bagaimana Cara Mengelola Cookie

Sejauh ini Anda sudah pasti memahami jelas pengertian Cookie pada browser, karena itu Kami akan memberitahu cara mengelolanya, agar bisa menikmati waktu online secara nyaman.

Cara pertama adalah, bagaimana langkah mengaktifkan Cookie dari Google Chrome, seperti berikut :

  1. Anda perlu membuka halaman utama pada Google, lalu menarik kursor menuju pengaturan Google Chrome yang ada di pojok kanan atas.
  2. Pilih Setting, hingga menemukan bagian Privacy and Security, setelanya lanjut mencari Cookies and other site data.
  3. Tahapan berikutnya, klik ‘Allow all cookies’ sebagai perizinan sistem untuk bisa menggunakannya pada tiap situs yang menawarkan.
  4. Opsional lainnya, Anda dapat memilih ‘Sites that can always use cookies’ sebagai penyaring situs apa saja yang ingin menggunakan komponen tersebut.

Cara kedua adalah, bagaimana langkah mematikan Cookie dari Google Chrome, seperti berikut :

  1. Seperti biasa, Anda masuk terlebih dahulu ke dalam halaman Google lalu mengklik pojok kanan atas.
  2. Setelahnya, pilih setting, lalu Privacy and Security, selanjutnya Cookies and other site data.
  3. Untuk mematikannya Anda hanya harus menggantinya dengan ‘Sites that can never use Cookies’, dan memasukan beberapa nama situs yang tidak diizinkan menggunakan komponen tersebut.
  4. Atau bisa juga menggunakan cara ‘remove all’ untuk menghapus semuanya.

Sebagai tambahan, jika Anda ingin menghapus seluruh riwayat dapat menggunakan cara ini :

  1. Masuk ke dalam halaman Google dan klik pojok kanan atas.
  2. Klik pada More Tools lalu Clear Browsing Data, dan pilih Advanced setelahnya.
  3. Lalu terakhir klik ‘Cookies and other sites data’, dan Clear.

Kesimpulan dari Cookie Browser

Pengertian Cookie pada Browser sangat perlu Anda ketahui, karena dapat memberikan informasi penting seputar sistemnya. Umumnya, komponen ini sangat aman digunakan. 

Kegunaannya juga dapat memberikan kemudahan kepada pengguna selama menjelajah secara online. Situs-situs yang pernah atau sering Anda buka tidak akan lagi memerlukan pengulangan memasukan username dan password.

Tahapan itu sudah tersimpan di dalam penyimpanan data Cookie. Selain itu, pengalaman browsing secara personal dapat Anda rasakan ketika mengunjungi situs tertentu.

Meski terjamin aman, ada baiknya Anda rutin menghapus Cookie browser secara berkala, demi menjaga privasi masing-masing atau meningkatkan antisipasi potensi risiko data informasi bobol.

Baca juga: OPPO K10 Smartphone, Spesifikasi Terbaik Dengan Harga Terjangkau

Masih ada banyak istilah lain dalam dunia maya atau jejaring internet yang bisa Anda pelajari. Salah satunya, mengetahui pengertian Cookie pada Browser dapat mengoptimalkan penggunaannya terhadap pengelolaan situs.

Penjelasan tentang Cookie Browser dan Cara Mengelolanya

Cookie saat ini sudah banyak digunakan oleh Masyarakat. Melakukan selancar di internet memang kini sudah menjadi salah satu bagian yang tidak dapat terpisahkan di dalam kehidupan manusia. 

Baca juga : Browser Opera GX untuk Gaming di iOS dan Android

Pengguna biasanya akan melakukan selancar di internet hanya melalui beberapa peramban (browser) yang sudah tersedia seperti Mozilla Firefox, Google Chrome, Internet Explorer, dan lainnya.

Mengenal Apa Itu Cookie Browser 

Melalui adanya peramban, para pengguna nantinya juga bisa mengunjungi situs apapun yang dikehendaki. Mulai dari melihat berbagai macam streaming movie, kemudian ada situs portal berita, belanja online, musik, bahkan sampai kumpulan jurnal ilmiah.

Tetapi, apakah kalian sering menyadari bahwa setiap saat membuka sebuah situs, ternyata muncul beberapa pemberitahuan bahwa situs yang menggunakan “cookie“? Situs ini kemudian nantinya akan meminta persetujuan oleh pengguna.

Seringkali para pengguna langsung mengklik kata “Setuju”, hal ini tentunya karena notifikasi yang mengganggu kegiatan berselancar pada situs tersebut. Cookie HTTP ini sebenarnya juga lebih dikenal sebagai web, Internet, browser, atau sederhana.

Web ini juga termasuk sepotong kecil data yang nantinya dapat dikirim dari situs web, lalu baru bisa disimpan di komputer para pengguna oleh browser web saat pengguna berselancar. Teknologi ini telah dirancang untuk bisa menjadi mekanisme handal bagi seluruh situs web.

Dikarenakan adanya informasi stateful (seperti barang yang langsung dapat ditambahkan dalam keranjang belanja di toko online) atau untuk bisa merekam berbagai macam aktivitas penelusuran pengguna. Para pengguna nantinya juga bisa langsung digunakan untuk mengingat potongan informasi dan data.

Dimana sebelumnya sudah dapat langsung dimasukkan para pengguna ke dalam bidang formulir, misalnya saja seperti alamat, nama, kata sandi, dan nomor kartu kredit. Sebuah situs ini memang biasanya juga akan langsung dapat memberikan berbagai macam notifikasi. 

Hal ini tentunya terkait pemakaian dari cookie ketika pengguna baru ingin mengunjungi web tersebut. Para pengguna juga nantinya bisa mengelola web ini sesuai dengan keinginannya melalui pengaturan browser.

Kegunaan dan Fungsi Pada Browser

Dengan adanya cookie, website ini dapat langsung menyimpan rekam jejak serta aktivitas yang biasanya dilakukan pengguna. Berikut ini sudah ada berbagai macam fungsi yang telah disediakan oleh web ini:

  1. Menyimpan Informasi Login

Fungsi yang pertama yakni untuk bisa langsung menyimpan informasi login. Jadi, kalian nantinya tidak perlu lagi harus menulis berulang kali baik itu username dan kata sandi saat ingin mengunjungi website yang sama di kemudian hari.

  1. Dapat Menyimpan Pengaturan Website

Cookie ini juga dapat langsung berfungsi untuk bisa menyimpan pengaturan website yang telah dikunjungi. Contohnya saja, saat kalian ingin mengunjungi suatu website yang akan menawarkan pilihan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. 

Setelah itu, kalian nantinya juga dapat memilih pengaturan bahasa Indonesia, maka web ini akan mengingat preferensi yang dipilih.

Jadi, saat kalian ingin mengakses kembali website tersebut, maka website juga akan secara otomatis menyediakan konten dalam bahasa Indonesia. Hal ini tentunya harus sesuai dengan pilihan yang dipilih sebelumnya.

  1. Dapat Menyediakan Konten Lebih Personal

Fungsi  selanjutnya yaitu dapat memungkinkan website untuk selalu menyediakan konten yang jauh lebih personal. Contohnya saja, saat kalian seringkali mencari produk skincare dan pakaian di sebuah situs belanja online.

Ketika kalian ingin kembali ke situs belanja tersebut, maka nantinya akan langsung mendapatkan saran-saran produk yang berhubungan dengan produk skincare maupun pakaian.

Jadi, pengalaman berbelanja online kalian akan jauh lebih personal. Hal ini tentunya karena cookie sendiri dapat menyimpan rekam jejak dan aktivitas di website belanja online tersebut.

  1. Mampu Menampilkan Iklan

Fungsi yang terakhir yakni untuk bisa langsung menampilkan berbagai macam iklan sesuai dengan aktivitas browsing pengunjung. Contohnya saja, saat kalian baru saja ingin mengunjungi website toko online yang menjual tas. 

Setelah itu, kalian ingin membaca berita di portal berita online dan mendapati sebuah iklan yang berhubungan erat dengan tas pula.

Jenis-Jenis Cookie Browser yang Perlu Diketahui 

Secara umum, memang cookie HTTP atau browser ini dapat dibedakan menjadi empat jenis, seperti session, persistent, First – Party, serta Third – Party. Berikut ini sudah ada ada beberapa penjelasan terkait jenisnya, antara lain:

  1. Jenis Session 

Session ini tentunya dapat digunakan untuk situs agar mampu mengenali pengguna selama aktivitas online tersebut berlangsung. Biasanya, jenis ini juga dapat disimpan dalam RAM dan tidak pernah langsung disimpan di hard drive.

Sama seperti dengan namanya, jenis ini hanya dapat langsung mengingat informasi saat aktivitas online pengguna secara sementara. Ketika pengguna keluar dari situs tersebut, maka jenis ini juga akan langsung dihapus.

  1. Jenis Persistent 

Lalu jenis selanjutnya ada persistent yang nantinya dapat langsung tersimpan di peramban pengguna tanpa ada batas waktu. Persistent ini biasanya juga dapat digunakan untuk bisa melakukan autentikasi.

Sama halnya seperti saat para pengguna ingin sekali melakukan proses login di web tertentu, ternyata peramban secara otomatis akan langsung menawarkan pengguna. Hal ini tentunya untuk bisa menyimpan informasi di login seperti username dan password.

Apabila para pengguna nantinya lebih memilih untuk bisa menyimpan username dan password-nya, maka persistent akan langsung mengingat preferensi pengguna ini. 

Saat pengguna mengunjungi situs tersebut di kemudian hari, maka nantinya pengguna tidak perlu lagi melakukan proses login. Selain autentikasi, ternyata persistent ini juga dapat berguna untuk melakukan tracking

Contohnya saja, pada saat pengguna berbelanja di situs belanja online, maka situsnya akan langsung melacak kunjungan pengguna mulai dari halaman sampai produk apa saja yang pengguna lihat.

Dengan begitu, nantinya situs ini bisa langsung menyarankan barang lain yang kemungkinan besar akan langsung disukai oleh pengguna.

  1. First – Party 

Ketiga yakni cookie yang dapat dibuat oleh situs saat sedang dikunjungi. Contohnya saja, sementara di sebuah situs web telah menggunakan jenis ini untuk berbagai macam keperluan.

Misalnya saja seperti fitur penyaringan host yang lumayan berfungsi. Jenis yang satu akan diterbitkan saat kalian mengunjungi situs tersebut yaitu web pihak pertama.

  1. Third – Party 

Jenis pihak ketiga yaitu web yang nantinya dapat ditambahkan oleh domain yang bukan domain saat sedang dikunjungi. 

Para penggunaan jenis pihak ketiga yang paling umum yaitu untuk melacak pengguna, dimana tinggal mengklik iklan dan mengaitkannya dengan domain pengarah.

Cara Mudah Mengelola Cookie yang Benar 

Para oengguna sebenernya juga bisa mengelola kuki di perambannya. Pada dasarnya, setiap pengaturan dari web ini tentunya dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing para pengguna.

  1. Langkah Mudah untuk Mengaktifkan Cookie

Apabila dirasa perlu menggunakan website untuk bisa menambah pengalaman saat melakukan aktivitas online, maka nantinya pengguna bisa langsung mengaktifkannya dengan langkah-langkah berikut ini:

  • Pertama, terlebih dahulu kalian membuka pengaturan browser Google Chrome yang sudah berada di pojok kanan browser.
  • Kalian bisa memilih “Setting”, klik “Privacy and Security” dan pilihlah “Cookie and other site data”.
  • Pilih juga “Allow all cookie” untuk dapat langsung memberikan izin kepada semua web yang telah ditemui saat sedang berselancar di internet.
  • Atau kalian bisa juga memilih “Sites that can always use cookie” untuk dapat langsung memasukkan nama situs-situs tertentu yang telah diizinkan dengan menggunakan cookie.
  • Namun, apabila pengguna merasa khawatir dengan adanya penggunaan web ini, maka sudah ada tiga opsi yang bisa langsung dipilih pengguna.
  • Pertama, ada opsi block web yang ada  pada jendela penyamaran (Incognito).
  • Kedua, ada block web buatan yang berasal dari pihak ketiga.
  • Terakhir, ada pilihan blok semua cookie. Opsi yang terakhir ini sebenarnya tidak terlalu direkomendasikan oleh Google Chrome karena memang mengingat akan ada banyak sekali fitur di berbagai situs yang tidak akan dapat berjalan.
  1. Langkah Mudah untuk Mematikan Cookie

Berikut ini sudah ada langkah-langkah untuk mematikan cookie pada peramban Google Chrome, antara lain:

  • Pertama, kalian bisa langsung membuka pengaturan browser Google Chrome yang berada di pojok kanan browser terlebih dahulu.
  • Lanjut memilih “Setting”, klik “Privacy and Security” dan pilihlah “Cookie and other site data”.
  • Pilih juga di antara tiga opsi sesuai keinginan seperti Block third-party cookie in Incognito, Block third-party cookie , maupun Block all cookie (tidak direkomendasikan).
  • Atau kalian bisa juga langsung pilih “Sites that can never use cookie” untuk dapat memasukkan nama situs-situs tertentu yang nantinya tidak bisa menggunakan web ini.
  • Para pengguna juga dapat langsung secara berkala menghapus cookie yang ada di browser untuk dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut ini sudah ada beberapa langkah untuk menghapusnya.
  • Pertama, bisa langsung membuka pengaturan browser Google Chrome yang berada di pojok kanan browser terlebih dahulu.
  • Lanjut kalian memilih “Setting”, klik “Privacy and Security” dan pilihlah “Cookie  and other site data”.
  • Pilihlah “All cookie and site data” dan lanjutkan klik “Remove All”.

Baca juga : Pengertian Cookie pada Browser dan Istilah Lainnya

Beberapa penjelasan di atas diharapkan bisa menjadi referensi untuk kalian. Cookie ini memang memiliki banyak sekali manfaat.