Scroll to read more

Mengirim dan menerima email merupakan salah satu hal lumrah dilakukan saat ini, bahkan dulu sudah ada Eudora. Salah satu email client tertua di dunia yang sudah membantu para penggunanya untuk bisa saling berbagi data atau informasi.

Baca juga : POP (Post Office Protocol) Selaku Protokol Email Utama

Bagi orang awam atau yang tidak pernah mengenalnya, mungkin kalian kebingungan dengan nama baru ini. Padahal kehadirannya sudah lama ada, walaupun sekarang popularitasnya tidak terlalu menonjol dibandingkan pesaing lainnya.

Untuk mengetahui informasi lengkap mengenai sejarah hingga kelebihan maupun kekurangannya, silahkan simak penjelasan yang telah terangkum pada artikel di bawah ini!

Mengenal Apa itu Eudora?

Mengenal Apa itu Eudora?

Seperti yang telah diketahui, pengguna email di dunia sekarang sudah sangat banyak, karena perannya yang penting untuk membantu para profesional maupun awam berkirim informasi penting atau sekadar untuk bertukar data pribadi dengan menggunakannya.

Nah, jauh sebelum banyaknya email client terkenal saat ini ada, dunia sudah memilikinya sebagai email client yang membantu pengguna untuk saling berkirim pesan atau bertukar data penting.

Nah, Eudora merupakan salah satu email client yang berbasis desktop dan bisa digunakan pada perangkat dengan sistem operasi Microsoft Windows, Apple Macintosh, serta Linux. 

Selain itu dia juga mendukung banyak platform komputasi palmtop seperti Palm OS dan Newton.

Walaupun klasik karena sudah hadir sejak lama, namun layanan ini mampu mengirimkan pesan atau data antar komputer secara kuat, cepat, mudah, efektif, serta fleksibel. Dapat dikatakan layanannya sangat minim kesalahan karena juga mampu memfilter spam.

Kehadiran Eudora merupakan angin segar pada masa-masa pengiriman email masih rumit. Karena sebelum kehadirannya, para pengguna harus mengakses email menggunakan komputer mainframe tertentu saja.

Hal tersebut membuat pengguna merasa kesulitan karena membutuhkan pengetahuan mengenai teknologi tingkat menengah hingga tinggi, serta secara umum terasa kurang nyaman.

Jadi, banyak pengguna pada waktu itu yang enggan berkomunikasi menggunakan email, karena sangat tidak nyaman.

Namun setelah layanan ini hadir, para pengguna bisa dengan mudah mengirimkan pesan antar komputer, tanpa harus mempunyai dasar teknologi yang mumpuni.

Setiap pemilik komputer desktop bisa menggunakannya, terlepas dari sistem operasi yang dipakai. Bahkan kehadiran ini banyak dianggap sebagai pencetus atau inspirasi bermunculan layanan email lainnya seperti Outlook, Gmail, Proton Mail, Mozilla, dan sebagainya.

Awalnya layanan ini dikembangkan oleh Qualcomm, namun sekarang pengelolanya adalah Mozilla. Meskipun demikian, otorisasinya tetap berada pada Qualcomm.

Sejarah Eudora dalam Dunia Email

Sejarah Eudora dalam Dunia Email

Awal kehadirannya sebagai email client adalah pada tahun 1988, dengan pengembangnya Steve Dorner. Steve bekerja pada Organisasi Layanan Komputer Universitas Illinois di daerah Urbana, Champaign.

Nama software ini terinspirasi dari seorang penulis Amerika bernama Eudora Welty. Hal itu karena Dorner terpengaruh oleh cerita pendek dari penulis tersebut yang berjudul “Why I Live at the P.O” (mengapa Aku Tinggal di P.O).

Judul tersebut kemudian diubah untuk menjadi slogan dari software ini, sehingga menjadi “Bringing the P.O to Where You Live” (membawa P.O ke Tempat Anda Tinggal”.

Meskipun Dorner merasa lancang karena menggunakan nama penulis yang masih hidup dan aktif berkarya, ternyata sang penulis tidak mempermasalahkan dan malah terhibur. Karena dengan nama tersebut masih bisa digunakan hingga sekarang.

Tahun 1991 software ini akhirnya diakuisisi oleh Qualcomm, di mana pada awalnya pendistribusiannya gratis. Namun kemudian dikomersialkan dan dianggap sebagai produk Light/Ringan (freeware) dan Pro (komersial).

Lalu pada rentang 2003 hingga 2006 versi Pro dengan fitur lengkap juga tersedia sebagai “Mode Bersponsor” (adware). 

Akhirnya tahun 2006, Qualcomm memberhentikan proses pengembangan versi komersialnya dan memberikan sponsor untuk mengembangkan versi open-source yang baru berdasarkan Mozilla Thunderbird. Awalnya kode ini bernama Penelope, namun berubah menjadi Eudora OSE.

Lalu pada tahun 2010 pengembangan versi open-source pun dihentikan dan resmi dinyatakan pada tahun 2013. Para pengguna pun disarankan untuk menggunakan versi terbaru dari Thunderbird saja.

Setiap versi yang telah di perbarui selalu mempunyai keunggulan agar memuaskan para penggunanya. Misalnya pada versi 6.0.1, ada fitur filter spam bernama SpamWatch. Pada versi 6.2 ada fitur Scam Watch yang berguna untuk menandai tautan mencurigakan.

Pada versi 7.0, ada penambahan fitur ultra-cepat yang berguna untuk menemukan email manapun dengan menggunakan kriteria tertentu saja.

Cara Mudah untuk Menggunakan Eudora

Cara Mudah untuk Menggunakan Eudora

Meskipun memiliki banyak keunggulan untuk mengakomodasi kebutuhan pengguna, namun pada akhirnya sama seperti kebanyakan software, masa kejayaan dari layanan ini juga perlahan menurun.

Hal itu karena banyak email client lain yang hadir untuk merebut posisinya karena bisa memberikan fitur lebih baik dan bahkan tersedia secara gratis untuk digunakan. Beberapa contoh pesaingnya adalah Internet Explorer dan Netscape.

Meskipun demikian, jika berminat, kalian juga masih bisa menggunakannya, walaupun pembaruannya sudah lama dan terkesan kuno karena pasti memiliki keterbatasan dibandingkan penyedia lainnya.

Jika kalian berminat untuk menggunakannya karena penasaran ataupun ingin menjadikan sebagai client utama, maka bisa memilihnya untuk menjadi pengganti surat elektronik pada Windows 10 maupun Sistem Operasi modern lainnya.

Kalian dapat menemukannya langsung dari Qualcomm atau repositori online seperti Softonic.

  1. Pertama kali, unduhlah software Eudora melalui sumber pilihan dan terpercaya yang kalian inginkan. 
  2. Setelah software tersebut selesai diunduh, selanjutnya silahkan jalankan set-up. Pada bagian ini, silakan ikuti panduan untuk langkah-langkah awal penggunaan.
  3. Jika sudah berhasil mengikuti step-step tersebut, maka layanan tersebut sudah bisa kalian gunakan.

Apabila sudah terbiasa dengan versi penyedia modern, kita akan cukup sulit untuk mengoperasikannya, karena software ini termasuk kuno dan susah digunakan. 

Untuk mengakalinya, maka sering-seringlah mencoba mengoperasikan dan bermain pada pengaturan dan menu lainnya, supaya lebih jago menggunakannya untuk berkirim pesan.

Tersedia Cara Menguasai Eudora

Tersedia Cara Menguasai Eudora

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa tampilan hingga menunya cukup berbeda dari layanan modern sekarang, sehingga kalian perlu menyediakan waktu untuk belajar supaya bisa menggunakannya.

Nah, agar bisa menguasai dan lebih leluasa dalam menggunakannya, baik itu versi 7, 8, maupun open-source, maka kalian harus sering mempelajari aplikasi ini.

Beberapa opsi di dalamnya mungkin terkesan sulit untuk dipahami, namun tetap saja tidak serumit aplikasi client lainnya seperti Outlook. 

Ada banyak sekali sumber untuk mempelajarinya secara online, di mana cara paling populernya adalah dengan mengikuti video tutorial dari YouTube. Di sana akan banyak sekali tutorial mengenai perkenalan menu hingga memaksimalkan penggunaannya.

Walaupun aplikasi dan tampilan antarmukanya terkesan kuno, namun jangan khawatir akan mampu tidaknya layanan ini berada pada operasi sistem kalian. Karena Eudora masih kompatibel untuk berada pada Windows 10.

Kelebihan dan Kekurangan dari Eudora

Sebelum memutuskan untuk menggunakannya, kalian perlu mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dari layanan satu ini terlebih dahulu.

  1. Kelebihan Eudora

Kelebihan layanan ciptaan Dorner ini antara lain:

  • Layanan ini mengelola berbagai akun protokol email populer saat ini, seperti akun POP dan IMAP.
  • Adanya fitur filter, system template, serta label yang fleksibel untuk membantu dalam mengelola balasan atau replies pada surat elektronik kalian, sehingga lebih mudah untuk menemukan pesan penting.
  • Adanya fitur SpamWatch yang terintegrasi untuk membantu pengguna dalam melakukan filter terhadap sampah maupun spam.
  • Ada fitur pencarian email cepat, sehingga bisa membuat pengguna bisa menemukan pesan sekaligus membalas atau berkirim pesan.
  • Adanya fitur ScamWatch yang berguna untuk memberikan peringatan kepada pengguna mengenai adanya tautan mencurigakan yang berpotensi sebagai phising. Fitur ini sangat membantu untuk mencegah pengguna dari adanya penipuan.
  • Fitur Boss Watch merupakan layanan yang sangat membantu para karyawan agar bisa terhindari dari kesalahan untuk mengirimkan pesan kepada klien ataupun atasan secara tidak sengaja.
  • Pengguna bisa mengirim email dengan format HTML, tapi tersedia juga fitur teks biasa.
  1. Kekurangan Eudora

Sementara kekurangan layanan ciptaan Dorner ini antara lain:

  • Versi asli telah diberhentikan, jadi sebaiknya menggunakan versi Mozilla Thunderbird.
  • Tidak adanya fitur smart folder walaupun kriteria pencarian bisa disimpan.
  • Tidak adanya fasilitas untuk perpesanan yang aman dan terintegrasi.
  • Kontrol yang kurang fleksibel dibandingkan penyedia lainnya, meskipun layan ini juga bisa diblokir pada pemuatan konten jarak jauh pada email secara otomatis.
  • Perlindungan terhadap privasi konten jarak jauh kurang bagus, sehingga cukup berisiko bagi user dengan data sangat penting

Baca juga : Cara Cepat Hapus Email Secara Massal dan Permanen

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa layanan Eudora masih bisa digunakan hingga sekarang, namun tentu dengan keterbatasannya pengguna sebaiknya bijak.