Scroll to read more

Sistem operasi macOS pasti sudah tidak asing lagi ditelinga banyak orang, terutama pengguna mac itu sendiri. Hanya saja masih sedikit yang mengenal sistem ini dengan lebih dalam sampai mengetahui kekurangan dan kelebihannya.

Baca juga : Ketahui Komponen dalam Sistem Komputer Beserta Penjelasannya

Dalam sebuah pc dibutuhkan setidaknya 3 bagian di dalamnya, yaitu hardware, firmware, dan aplikasi. Ketiganya dibagi berdasarkan tipe, spesifikasi, dan syarat yang berbeda. Pemilihan sistem operasi sendiri dapat mempengaruhi pemanfaatan dari PC tersebut.

Kalian pasti tidak asing dengan brand Apple mengingat banyak produk yang sudah banyak mereka luncurkan. macOS merupakan salah satu produk Apple dengan banyak kelebihan dalam layanannya.

Apa Itu Sistem Operasi macOS?

sistem operasi macos

macOS atau Macintosh Operating System merupakan sistem operasi Graphical User Interface (GUI) yang dibesarkan dan dipasarkan oleh Apple Inc. Kalian hanya dapat menemukan sistem ini pada produk-produk Apple saja, terutama iMac.

Windows merupakan pesaing utama Macintosh Operating System dalam pasar operating system. Seringkali masyarakat memperdebatkan mana yang terbaik diantara keduanya. Meskipun begitu, keduanya tetap memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Operating system ini bekerja pada umumnya dengan melakukan booting, kontrol perangkat, manajemen memori, dan sebagainya. Tetapi, jika dibandingkan pesaingnya yang lain, Macintosh Operating System dapat dikatakan lebih unggul dalam segi keamanan dan antarmuka grafis.

Selain keunggulan dari segi keamanan, Apple juga memberikan banyak fitur menarik dalam produknya ini. Salah satunya ialah kompatibilitas yang membuat sistem ini dapat diinstal melalui smartphone atau perangkat lain sepanjang spesifikasi dan ketentuannya sesuai.

Bagaimana macOS Terbentuk, Simak Sejarahnya

sistem operasi macos

Operating system ini pertama kali diperkenalkan oleh Apple Inc pada tahun 1984. Pada saat itu, sistem ini diberi nama system 1 hingga macOS 9 atau kini dikenal sebagai macOS Klasik. 

Uniknya, sistem operasi macOS tersebut tidak memiliki command line dan sudah sepenuhnya menggunakan antarmuka pengguna grafik. Macintosh Operating System pada mulanya berasal dari NeXT, perusahaan kepunyaan Steve Jobs. 

Pada tahun 1985, NeXT berhasil merilis operating system bernama NeXTSTEP. Di tahun 1990 Apple berniat membuat operating system baru. Akhirnya pada 1996 Apple mengakuisisi NeXT sehingga Steve Jobs kembali bergabung dengan Apple Inc. 

Selanjutnya, Steve Jobs kembali memimpin Apple dalam pengembangan operating system generasi baru dengan merilis Rhapsody di tahun 1997. Pengembangan juga terus dilakukan hingga akhirnya Macintosh Operating System versi ke-10 dirilis.

Kelebihan Sistem Operasi macOS

sistem operasi macos

Alasan kepopuleran produk ini tentu tidak terlepas dari kelebihan-kelebihan yang dimilikinya. Berikut adalah beberapa kelebihan sistem operasi unggulan Apple ini:

  1. Efisiensi Penggunaan

Apple merancang Macintosh Operating System dengan tampilan sederhana tetapi tetap modern. Sehingga, para pengguna dapat mengoperasikannya dengan mudah. Adapun yang beranggapan bahwa sistem operasi ini cocok untuk multimedia atau graphic design.

  1. Software Penunjang Produktivitas

Apple memiliki software perkantoran tersendiri selayaknya Microsoft Office. Software tersebut diantaranya seperti Numbers, Keynote, Pages, dan masih banyak lagi. Software tersebut juga memiliki peran dan fungsi seperti Microsoft Excel, Powerpoint, dan Word. 

Selain itu, sistem operasi macOS juga menyediakan aplikasi-aplikasi pelengkap. Apple memiliki iPhoto untuk manipulasi gambar, iMovie untuk mengedit video, dan iCloud Drive untuk penyimpanan data online.

  1. Privasi Terlindungi dengan Keamanan Kuat

Setiap aktivitas para pengguna dalam perangkat akan dilindungi oleh privasi dan keamanan yang terjamin. Sebagai contoh, kalian dapat menjalankan software dengan aman dengan data yang tetap terlindungi.

  1. Menunjang Kompatibilitas Bersama Windows

Pengguna produk ini dapat mentransfer data baik berupa file, foto, atau lainnya dari Windows ke Mac. Selain itu, beberapa format file dari Windows seperti FAT dan NTFS juga akan dengan mudah dikenali oleh sistem operasi macOS.

  1. Saling Terintegrasi dengan Produk Apple Lain

Produk-produk dari Apple memang dirancang untuk menjadi satu ekosistem. Sehingga sebagian besar sudah saling terintegrasi, seperti iPhone dan iPad yang terintegrasi dengan komputer Mac. 

Dalam hal ini, pengguna dapat memecahkan masalah, mencadangkan, hingga mengelola file pada perangkat iOS tertentu. Setelah itu, pengguna dapat mengunduh file dengan penyimpanan seperti halnya Google Drive atau OneDrive.

  1. Customer Support Handal

Sistem operasi macOS menjamin para penggunanya untuk mendapatkan respon baik atas segala kebutuhannya. Customer support atau dukungan pelanggan adalah kegiatan dalam rangka memberikan pelayanan terkait produk dalam perusahaan terkait.

Apple menjamin bahwa respon yang didapat juga lebih baik dari kompetitor lain. Terlebih dengan adanya programmer terampil untuk membantu pengguna memperbaiki masalah baik pada hardware maupun software.

  1. Cocok untuk Designer dan Developer

Sistem operasi macOS dianjurkan untuk para designer dan developer. Hal tersebut karena operating system ini sangat menolong dalam melakukan pekerjaan khususnya dalam bidang desain dan pengembangan. 

Kesimpulan di atas juga diambil berdasarkan testimoni dari para pengguna. Mereka menyatakan adanya kenaikan dalam produktivitas semenjas menggunakan Macintosh Operating System.

Kekurangan Macintosh Operating System

sistem operasi macos

Sebaik apapun teknologi, pasti tetap terdapat celah kekurangannya. Begitupun juga dengan Macintosh Operating System yang memiliki kekurangan seperti berikut:

  1. Harga Relatif Mahal

Produk-produk yang dikeluarkan oleh Apple biasanya memang cukup terbilang mahal dibandingkan brand lain. Untuk dapat menggunakan sistem operasi macOS sendiri, kalian hanya akan mendapatkannya dalam Macbook atau iMac.

  1. Terbatasnya Ketersediaan Software

Dibandingkan sistem operasi Windows, macOS memang memiliki dukungan developer yang lebih sedikit. Hal ini berlaku baik untuk software yang ada di App Store maupun sumber lainnya. Kondisi tersebut terjadi karena jangkauan pasar Windows yang lebih luas.

  1. Tidak Memiliki Penyesuaian Perangkat Keras

Peningkatan hardware pada perangkat dengan sistem operasi macOS memiliki opsi yang terbatas. Contoh saja saat ingin meningkatkan RAM dan CPU di Macbook atau iMac, maka pengguna tidak dapat melakukannya dengan mudah.

Prosesnya cenderung rumit dan berisiko. Hal tersebut karena beberapa komponen sudah terintegrasi dengan keseluruhan perangkat keras.

  1. Tidak Direkomendasikan untuk Gaming

Meskipun populer dan memiliki harga yang tinggi, operating system andalan Apple ini ternyata tidak cocok untuk menjalankan game. Meskipun memiliki perangkat keras yang mumpuni, Apple memang tidak merancang produk ini untuk para gamer.

Perkembangan Sistem Operasi macOS

Perkembangan Sistem Operasi macOS

Setelah melalui perjalanan dari masa ke masa, tahun ke tahun, tentu saja macOS telah mengalami banyak perkembangan. Oleh karena itu, berikut kenali empat versi berbeda dari Macintosh Operating System dilihat dari perkembangannya.

  1. macOS Klasik

Merupakan seri yang dikembangkan untuk keluarga Macintosh. Seri ini diproduksi oleh Apple Inc untuk komputer personal Macintosh pada tahun 1984 – 2001.

  1. macOS X

Sistem operasi macOS dengan seri ini sudah ada sejak tahun 1999 dengan nama macOS X Server. Seri ini juga kemudian terus berkembang dengan nama-nama baru mulai dari Cheetah (10.0) sampai Lion (10.7).

  1. OS X

Sedangkan untuk seri OS X telah Apple rilis sejak tahun 2012 dengan OS X 10.8 atau Mountain Lion. Seri ini terakhir berada pada tahun 2015 dengan nama El Capitan (10.11).

  1. MacOS

Dan untuk seri yang masih digunakan sampai saat ini adalah MacOS. MacOs pertama kali hadir pada tahun 2016 dengan nama Sierra (10.12) dan bertahan sampai tahun 2023 dengan nama Ventura (13.2).

Setelah pembahasan panjang di atas, dapat ditarik beberapa kesimpulan terkait sistem operasi macOS. Produk rancangan Apple ini hanya dapat dijalankan dalam perangkat Mac saja, seperti Macbook dan iMac.

Kelebihan utama dari Macintosh Operating System terletak adalah jaminan keamanan yang dimiliki pelanggan. Selain itu, macOS juga memiliki desain sederhana dan nyaman untuk dioperasikan.

Operating system Apple ini dilengkapi dengan berbagai aplikasi dengan rancangan yang indah. Produk ini juga bisa dibilang sebagai sistem operasi paling populer nomor 2 setelah Windows. Hal tersebut karena keunggulannya dibanding sistem operasi lain.

Baca juga : Pengertian 5 Topologi Sistem Jaringan Komputer dan Jenis-Jenisnya

Meskipun demikian, tentu produk ini juga tidak terlepas dari kekurangan-kekurangan yang telah disebutkan sebelumnya. Namun, tentu diharapkan kekurangan tersebut tidak membuat kalian lupa akan menariknya fitur-fitur lain yang ditawarkan Apple.

Pilihlah operating system sesuai kebutuhan dan pastikan setiap detailnya dengan baik. Oleh karena itu, terkait pemilihan menggunakan sistem operasi macOS atau tidak, itu kembali pada pribadi kalian masing-masing.