Scroll to read more

Era digital terus mengalami perkembangan dan kemajuan secara pesat, hal ini terbukti dengan munculnya teknologi berupa backbone network. Sebagai orang awam tidak mungkin paham tentang istilah tersebut.

Perkembangan jaringan terus meningkat, buktinya semakin hari ketersediaan internet semakin merata. Penemuan backbone bertujuan untuk menjadikan jaringan lebih cepat daripada sebelumnya, tidak heran jika alat ini terus terpakai.

Baca juga: Sistem Komputer dan Komponennya Wajib Diketahui

Bagi kalian yang terus mengikuti perkembangan teknologi informasi, jangan sampai melewatkan informasi tentang backbone. Sebab backbone memiliki banyak fungsi pada sebuah jaringan internet di era digital saat ini.

Selain punya banyak fungsi, keberadaan backbone network memiliki cara kerja yang unik nantinya akan kita bahas bersama. Istilah backbone memiliki arti sebagai tulang punggung, sedangkan network adalah jaringan.

Arti sederhana dari istilah tersebut adalah tulang punggung jaringan internet. Arti lainnya dari network backbone adalah koneksi atau saluran dengan kecepatan tinggi yang menjadi lintasan pada jaringan.

Penasaran dengan alat canggih ini? Langsung saja pahami penjelasan bersama kita di bawah sampai usai. Kenalan lebih dekat dengan backbone supaya tahu fungsi sekaligus cara kerjanya lewat pembahasan berikut.

Mengenal Istilah Backbone Network pada Jaringan

Mengenal Istilah Backbone Network pada Jaringan
Mengenal Istilah Backbone Network pada Jaringan

Secara umum, backbone mempunyai kemampuan khusus yang bisa mempermudah pengguna untuk melakukan transfer data dari suatu jaringan. Lewat alat tersebut, kecepatan jaringan bisa menyentuh 10 gbps, sangat menakjubkan bukan?

Pengertian mengenai alat tersebut, backbone network adalah suatu koneksi pusat untuk mengirimkan aliran data di suatu jaringan tertentu. Dalam penggunaannya, alat ini sering terpakai untuk menghubungkan jaringan LAN dan WAN.

Jaringan lokal LAN dapat terhubung dengan jangkauan lebih luas dengan WAN ataupun Man. Biasanya alat tersebut terancang memakai media transmisi canggih layaknya optik fiber dan juga satelit.

Karena kebutuhan bandwith lebih besar, maka penggunaan kabel fiber optik sangat cocok untuk memenuhi hal tersebut. Selain itu, kinerja backbone juga menjadi semakin maksimal setelah memanfaatkan kabel optik fiber.

Di era sekarang, pembangunan backbone network sangat penting dengan dasar beberapa alasan. Beberapa alasan kenapa alat tersebut perlu berdiri bukan lain karena tiga faktor utama berikut ini.

Jaringan Backbone Sederhana

Jaringan pada backbone yang membutuhkan instalasi lebih sederhana, tapi punya jarak jangkauan lebih luas.

Meningkatnya Kebutuhan Koneksi

Kebutuhan dalam memasangkan koneksi antar jaringan lokal kini terus mengalami lonjakan, sehingga membutuhkan backbone.

Mempercepat Transfer Data

Banyak yang belum sadar bahwa penggunaan backbone bisa mempercepat transfer data melalui internet. Kalian bisa melakukan transfer data seperti video, foto, dan audio dengan lebih cepat tanpa mengalami lemot.

Mengetahui beberapa faktor backbone network perlu berdiri dan disebarluaskan, tentunya kalian harus paham tentang fungsinya. Berikut ini adalah fungsi utama dalam menggunakan backbone pada suatu koneksi atau jaringan internet.

5 Fungsi Utama Network Backbone

5 Fungsi Utama Network Backbone
5 Fungsi Utama Network Backbone

Era serba digital saat ini memberikan dampak positif dalam perkembangan dunia teknologi informasi. Salah satunya adalah muncul tulang punggung jaringan yang ada sekarang ternyata memiliki 5 fungsi utama sebagai berikut.

Memaksimalkan Kinerja Komunikasi

Aktivitas komunikasi data dalam skala jaringan yang luas dan besar membutuhkan alat canggih untuk bisa memaksimalkannya. Tugas utama dari tulang punggung jaringan adalah untuk memaksimalkan kinerja komunikasi lewat sebuah jaringan.

Meningkatkan Kecepatan Transfer Data

Backbone network hadir sebagai teknologi canggih yang sanggup meningkatkan kecepatan transfer data. Bahkan, dengan tulang punggung pada jaringan ini bisa melakukan transfer data hingga 100 mbps tanpa terjadi kendala sedikitpun.

Mencegah Fault Tolerance

Fungsi lain dari keberadaan tulang punggung sebuah jaringan yaitu untuk memakai teknik dual ring. Teknik tersebut membantu jaringan terhindar dari fault tolerance atau kerusakan pada komponen tertentu.

Meningkatkan Interkoneksi

Backbone secara langsung berfungsi untuk meningkatkan interkoneksi sebuah jaringan lokal satu dengan lainnya. Hal ini bisa terjadi dengan baik karena rancangan awal sudah berlangsung optimal.

Mengunduh Data Lebih Cepat

Fungsi menggunakan backbone network lainnya yaitu untuk mempercepat unduhan data baik dalam jenis video, foto, dan dokumen. Jika kalian suka mengunduh gambar atau streaming video, jaringan tulang punggung sangat mendukung.

Beberapa fungsi dari backbone membuat kalian bisa tahu gambaran ketika telah menggunakannya sehari – hari. Meskipun terlihat mudah atau sepele, tetapi cara kerja jaringan terbaru harus kalian pelajar sejak dini.

Cara Kerja Jaringan Tulang Punggung

Cara Kerja Jaringan Tulang Punggung
Cara Kerja Jaringan Tulang Punggung

Kecanggihan teknologi di era sekarang terbukti dengan adanya backbone pada suatu jaringan. Tulang punggung jaringan terdiri dalam dua komponen, yaitu bagian router dan juga switch yang terhubung pada kabel optik.

Setiap kabel serat optik mempunyai kapasitas bandwidth hingga 10 gbps. Hal ini membuat penyedia layanan internet menjadi pihak yang terhubung langsung dengan backbone sebagai koneksi utama.

Tentunya, komputer yang kalian pakai secara tidak langsung sudah terhubung dengan backbone network. Bagaimana bisa terhubung? Tentunya melalui bantuan dari penyedia layanan internet terbaik sesuai pilihan kalian masing – masing.

Saat ini, koneksi utama internet semakin banyak terpakai karena mampu mencegah terjadinya bottleneck. Bottleneck umumnya menyerang server pusat, namun dengan backbone semua dapat teratasi sangat baik.

Penggunaan kabel yang ada di server pusat merupakan jenis fiber optic berjenis RG – 58/8. BNC dalam kabel RG – 58, AUI pada kabel RG – 8, dan konektor yang terpakai berjenis ST serat fiber optic.

Keuntungan Menggunakan Jaringan Backbone Network

Keuntungan Menggunakan Jaringan Backbone Network
Keuntungan Menggunakan Jaringan Backbone Network

Hampir seluruh instansi seperti pemerintahan, perusahaan – perusahaan besar, hingga perguruan tinggi kini memilih jaringan pusat tersebut. Bukan tanpa alasan, karena backbone menghadirkan banyak manfaat bagi pengguna secara langsung.

Manfaat pertama dalam menerapkan backbone network, kalian tidak perlu meragukan kecepatan transfer data. Jaringan tersebut mampu mencapai kecepatan transfer data hingga 10 gigabytes per second.

Bayangkan jika kalian sedang melakukan transfer data berukuran besar pasti akan cepat selesai. Mengingat di era sekarang kebutuhan layanan internet semakin meningkat untuk memperlancar aktivitas bekerja maupun belajar seseorang.

Selain itu, manfaat menggunakan koneksi tersebut yaitu mempunyai jangkauan lebih luas. Backbone mampu menjangkau jaringan dengan jarak hingga 100 kilometer dari titik pusat koneksi membuatnya jauh lebih unggul daripada lainnya.

Backbone network juga memanfaatkan teknik dual ring yang bisa memberikan efek toleransi kesalahan cukup tinggi. Hal ini yang membuat jaringan bisa menghindari berbagai kendala saat aktivitas transfer data sedang berlangsung.

Jika kalian gemar menonton atau streaming video, memainkan game berat, dan mengunduh gambar – gambar sangat cocok menggunakan jaringan ini. Sebab jaringan akan mendukung seluruh lalu lintas transfer data secara lancar.

Keberadaan penyedia backbone bermanfaat juga untuk menjaga kedaulatan negara Indonesia. Selama backbone nasional dikuasai penyedia asal Indonesia, maka kedaulatan teknologi dalam negeri jauh lebih aman tanpa mudah diretas negara lain.

Tips Pilih Operator Jaringan Bagi Perusahaan atau Perguruan Tinggi

Tips Pilih Operator Jaringan Bagi Perusahaan atau Perguruan Tinggi
Tips Pilih Operator Jaringan Bagi Perusahaan atau Perguruan Tinggi

Setelah memahami secara rinci bagaimana cara kerja, fungsi, dan manfaat dari jaringan inti tersebut, kini saatnya kalian memilih operator terbaik. Dalam memilih operator jaringan backbone, kalian harus mengikuti tips berikut.

Tips penting dalam memilih operator jaringan pusat, pastikan melihat kualitas di wilayah kalian. Jika network berkualitas baik, maka kalian bisa memastikan pilihan terhadap operator tersebut supaya jaringan terus stabil.

Ketahui juga dari ulasan para pengguna operator sebelumnya, tujuannya untuk memahami kualitas layanan jaringan internet. Apabila ulasan baik, maka secara umum pihak penyedia network dapat melayani pengguna dengan maksimal.

Pilih operator backbone network yang sudah menggunakan kabel fiber optic supaya kecepatan transfer data tinggi tidak terkendala. Teknologi baru ini membuat koneksi internet lebih cepat dan memiliki jangkauan luas.

Kalian juga bisa melihat dari nama perusahaan, lebih baik untuk memilih operator jaringan yang sudah terkenal. Bersama operator terkenal, layanan semakin baik dan tersedia banyak customer service untuk mendengarkan keluhan.

Baca juga: 6 Jenis Topologi Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui

Terakhir lihatlah biaya yang dibutuhkan dalam menggunakan layanan operator tertentu. Kalian bisa membandingkan setiap biaya operator penyedia backbone supaya mendapatkan harga terbaik sesuai budget di kantong.

Jaringan internet pusat saat ini sangat direkomendasikan untuk perusahaan – perusahaan besar, instansi pemerintahan, dan perguruan tinggi. Peran penting dari backbone network berhasil memberikan segudang manfaat bagi pengguna di era digital ini.