Scroll to read more

Fungsi sitemap dalam SEO memiliki peran penting untuk meningkatkan visibilitas, indeksasi, dan pembaruan situs web. Hal ini karena sitemap dapat membantu Google dan mesin pencari lainnya untuk menemukan halaman situs web kalian.

Sitemap merupakan sebuah informasi yang berisi url serta sejumlah data yang terdapat sebuah situs atau website. Hal ini mencangkup banyak data terkait sebuah website, mulai dari url konten, kapan konten terakhir di update, seberapa sering situs tersebut di update, dan lainnya.

Baca juga: Mengenal General Program dari Karakteristik dan Tantangannya

Jika mesin pencari tidak dapat menemukan halaman kalian, maka tidak bisa juga mengindeksnya di daftar hasil penelusuran. Sehingga, mesin pencari tidak dapat mengindeksnya untuk menentukan peringkat dalam pencarian.

Untuk memaksimalkan manfaatnya, kalian perlu memperhatikan penggunaan keyword dalam SEO. Itulah menjadi salah satu fungsi sitemap dalam SEO yang menjadi bagian dari tekniknya. Karena, membuat pemilik website untuk memberitahukan mesin pencari terkait halamannya.

Beberapa Fungsi Sitemap dalam SEO yang Perlu Diketahui

Beberapa Fungsi Sitemap dalam SEO yang Perlu Diketahui
Beberapa Fungsi Sitemap dalam SEO yang Perlu Diketahui

Fungsi dari sitemap dalam SEO memberikan panduan kepada mesin pencari tentang struktur situs web kalian. Hal ini membantu Google untuk lebih memahami hierarki dan kolerasi antara halaman-halaman pada website milik kalian.

Memudahkan Cepat Terindeks

Dengan fungsi sitemap dalam SEO, mesin pencari dapat dengan mudah menemukan dan mengindeks halaman situs kalian. Sehingga, hal ini meningkatkan kemungkinan halaman tersebut muncul pada hasil pencarian.

Umumnya dari kebanyakan pengguna SEO untuk mempercepat indeks adalah dengan mempercepat indeks dengan memanfaatkan peta situs. Pada dasarnya robot cepat atau lambat tetap akan melakukan indeks. Namun, tingkat kecepatannya tergantung dari banyaknya data perlu dikumpulkan.

Ketika website kalian memiliki 1 atau 2 konten saja, maka memungkinkan proses indeks akan berjalan lebih cepat, namun bagaimana jika website kalian tipe blog yang memiliki ratusan bahkan ribuan konten sehingga dapat memberatkan tugas robot menjadi lebih berat.

Dengan adanya peta situs tersebut, secara tidak langsung dapat membantu mesin pencari untuk melakukan tugasnya agar berjalan lebih cepat.

Membantu Pembaruan Situs

Tentunya saat kalian melakukan perubahan dan akan memberikan update informasi halaman-halaman yang baru saja ditambahkan atau diubah pada situs kalian. Sehingga, hal ini menjadi fungsi sitemap dalam SEO yang memudahkan mesin pencarian dalam melacak dan mengindeks perubahan tersebut dengan lebih efisien.

Pada website besar biasanya melakukan update konten secara rutin seperti halnya pada website berita, peta situs akan membantu website untuk berinteraksi dengan mesin pencari untuk lebih baik. Ketika website tersebut lebih sering dan rutin melakukan update konten, sehingga akan memiliki nilai plus dari Google.

Meningkatkan Kemunculan pada Hasil Penelusuran

Fungsi sitemap dalam SEO membuat website kalian bisa memiliki peluang yang lebih baik untuk muncul dalam daftar hasil penelusuran. Kemudian membantu mesin pencari memahami dan mengeksplorasi situs kalian dengan lebih efisien, yang membuat peningkatan keterlihatan situs antara pesaing lain.

Adanya peta situs akan memudahkan pengunjung untuk datang dari berbagai sumber. Sehingga lebih mudah baginya untuk mengetahui apa saja yang ada di dalam website atau situs tersebut. Keberadaannya dalam website membuat situs jadi user friendly.

Mengoptimalkan Strategi SEO

Fungsi sitemap dalam SEO menjadi salah satu alat optimasi SEO yang sangat penting, dengan menyediakan peta situs yang lengkap dan terstruktur. Hal ini berkontribusi pada peningkatan peringkat dan juga visibilitas web kalian.

Meningkatkan Proses Penjualan

Fungsi sitemap dalam SEO akan memperoleh dari sebuah peta situs adalah dapat meningkatkan penjualan. Hal ini pastinya akan diperoleh ketika website terkait disadari keberadaannya oleh mesin pencari dan berhasil memperoleh banyak trafik dari setiap konten yang diterbitkan.

Saat website dapat ditemukan melalui mesin pencari dengan banyak trafik, tentunya akan banyak orang yang melihat penawaran pada website tersebut. Maka, besar peluang untuk menciptakan suatu transaksi penjualan.

Cara Membuat Sitemap Sebagai Optimasi SEO

Cara Membuat Sitemap Sebagai Optimasi SEO
Cara Membuat Sitemap Sebagai Optimasi SEO

Pasalnya sitemap berperan penting dalam mengoptimalkan strategi SEO pada situs web dan meningkatkan SERP pada mesin pencari dengan membagi data penting mengenai halaman, struktur, dan keterkaitan tiap halaman pada situs web.

Saat merancang fungsi sitemap dalam SEO, pengajuan URL pada mesin pencari yang ingin disajikan pada hasil penelusuran disebut dengan URL kanonis. Pemilihan konten yang serupa perlu menggunakan URL berbeda. 

Setelah kalian sudah menyiapkan URL yang akan dicantumkan, pilih cara yang tepat untuk membuat sitemap sesuai dengan ukuran serta arsitektur situs web.

WordPress dengan Plugin YoastSEO

Pertama pembuatan sitemap bisa kalian lakukan pada wordpress dengan menambahkan plugin yoast SEO. Kemudian keuntungan utama dalam penggunaan yoast untuk membuat XML sitemap adalah dapat diperbarui secara otomatis.

Sehingga, kapanpun penambahan halaman baru pada website dilakukan, link pada halaman tersebut akan ditambahkan secara otomatis pada peta situs.

Google XML Sitemap

Fungsi sitemap dalam SEO dengan Google XML merupakan suatu plugin yang dimanfaatkan untuk membagikan peta situs web pada search engine, khususnya pada Google. Kemudian akan membaca semua halaman pada akhir situs web dengan format XML dan dikirimkan pada mesin pencari.

Google XML sitemap berfungsi untuk mempermudah proses indeks halaman situs web. Selain itu, akan mudah mencari dan membaca struktur website.

XML-sitemaps.com

Penggunaan alat pembuat peta situs pihak ketiga ini dapat menjadi salah satu alternatif. Dimana pada XML-sitemap.com akan mengeluarkan file XML yang ingin digunakan sebagai sitemap dari website tersebut.

Kenali Beberapa Jenis Sitemap

Kenali Beberapa Jenis Sitemap
Kenali Beberapa Jenis Sitemap

Pada umumnya, adalah empat jenis peta situs yang sering digunakan praktisi SEO, yaitu XML, image, news, serta video sitemap. Setiap jenis memiliki tampilan dan juga fungsi yang berbeda.

XML 

Sitemap XML merupakan jenis yang memuat semua daftar halaman penting pada situs web kalian. Hal satu ini perlu dibuat jika kalian menginginkan mesin telusur seperti Google menemukan halaman website secara menyeluruh. 

Tanpa adanya XML, maka fungsi sitemap dalam SEO memungkinkan memakan waktu cukup lama pada proses indeknya atau bahkan tidak dapat diindeks sama sekali.

Image

Sesuai namanya, peta situs jenis ini membantu mesin pencari serta membaca seluruh gambar yang ada pada website. Informasi atau data di dalamnya mencakup tipe gambar, format, izin penggunaan, dan lainnya.

Kalian tentunya pernah mencari gambar di Google image. Pada setiap gambar yang muncul sebagian besar merupakan hasil dari crawling dari image.

News 

Berbeda dari jenis yang lain, membuat dan mendaftarkan sitemap berita lebih memerlukan persyaratan tertentu. Misalnya di Google News, salah satu syarat wajibnya yaitu website sudah terdaftar dan terverifikasi pada Google Search Console. 

Selain itu, kalian juga harus melakukan submit konten dengan ketentuan-ketentuan khusus sebelum dilakukan peninjauan kembali.

Video

Video sitemap terbilang hampir mirip dengan image sitemap. Perbedaannya terletak pada jenis dokumen dimana peta situs hanya membaca konten video saja. Kemudian mesin pencari membaca data video seperti durasi, pembatasan usia, dan lainnya.

Panduan Sitemap Dibutuhkan dan tidak Dibutuhkan

Panduan Sitemap Dibutuhkan dan tidak Dibutuhkan
Panduan Sitemap Dibutuhkan dan tidak Dibutuhkan

Pasalnya fungsi sitemap dalam SEO dibutuhkan saat situs kalian benar-benar besar yang mengakibatkan besar kemungkinan bagi web crawler Google untuk melewatkan crawling pada beberapa halaman yang baru di update.

Selain itu, saat situs kalian memiliki arsip halaman konten besar yang terisolasi atau tidak tertaut dengan baik satu sama lain. Selanjutnya, situs cenderung masih baru dan memiliki sedikit link eksternal yang akan mengarahkan ke web dengan memiliki banyak konten multimedia.

Sebaliknya kalian tidak memerlukan peta situs jika memiliki ukuran kecil. Kemudian web kalian sepenuhnya tertaut secara internal, artinya google dapat menemukan semua halaman penting di website kalian dengan mengikuti link yang dimulai dari halaman beranda pada website.

Selanjutnya, kalian tidak memiliki banyak file media atau halaman berita yang ingin ditampilkan pada hasil penelusuran. Peta situs dapat membantu Google menemukan dan memahami file video dan gambar, atau artikel berita pada web kalian.

Sehingga dengan file berformat XML yang menyimpan sejumlah halaman website ke dalam satu halaman lainnya. Selain itu memudahkan navigasi pengunjung, peta situs juga membantu crawler merayapi isi dari website secara efisien.

Baca juga: Perbedaan Teknik Informatika, Sistem Informasi dan Teknik Komputer Penting Diketahui

Hal tersebut menjadi bagian penting karena fungsi sitemap dalam SEO turut berkontribusi untuk mengoptimalkan upaya SEO. Karena terdapat banyak informasi penting yang perlu disajikan kepada crawlbot dengan tujuan membentuk konteks dari website yang kalian miliki.