10 Cara Mengatasi Laptop Lemot Tanpa Ribet

Cara mengatasi laptop lemot ternyata sangat mudah dan tidak ribet sama sekali. Anda bahkan bisa melakukannya sendiri tanpa perlu bantuan teknisi atau orang yang lebih ahli.

Baca juga: Cara Mempercepat Kinerja Laptop Windows 10

Masalah laptop lemot memang sering dialami oleh banyak orang, terutama bagi pekerja dan mahasiswa. Tentunya hal ini bisa menghambat produktivitas bekerja dan proses belajar.

Oleh sebab itu, saat laptop sudah mulai lemot sebaiknya Anda segera mengatasinya. Tidak perlu dibawa ke tukang service atau ke tempat tertentu. Cukup lakukan cara mudah yang akan kami berikan untuk anda.

Apa Saja Penyebab Laptop Lemot?

Sebelum mengatasinya, Anda harus tahu terlebih dahulu penyebab kenapa laptop Anda menjadi lemot. Tanpa mengetahui penyebabnya, Anda tentu akan bingung cara mana yang harus digunakan.

Secara umum, laptop lemot disebabkan karena beberapa faktor. Setiap faktornya memiliki cara mengatasi laptop lemot yang berbeda. Agar lebih jelas, Anda bisa melihat beberapa faktor utamanya:

1. Terlalu banyak program yang berjalan di background laptop. Program ini biasanya akan aktif secara otomatis ketika laptop dinyalakan. Hal ini jelas akan membuat kinerja laptop jauh lebih berat.
2. Harddisk sudah terlalu tua, sehingga proses read and write yang berjalan di laptop menjadi lebih lambat dari biasanya. Hal ini tentu saja sangat berdampak pada performa laptop.
3. Kapasitas hardisk yang hampir atau bahkan sudah penuh juga menjadi penyebab utama laptop lemot. Sebab, kinerjanya akan lebih berat dan performanya menurun.
4. Ukuran RAM laptop terlalu kecil sehingga tidak dapat menjalankan banyak program secara optimal. Cara mengatasi laptop lemot satu ini cukup mengupgradenya.
5. Memiliki browser yang terlalu berat juga bisa menjadi penyebab lemotnya laptop. Apa lagi ketika penggunaannya Anda membuka banyak tab.
6. Jarang atau bahkan tidak pernah melakukan OS juga akan membuat performa lemot. Padahal, update bisa memperbaiki kekurangan yang ada di laptop.
7. Penyebab berikutnya adalah karena adanya infeksi malware seperti virus, worm, trojan, dan masih banyak lainnya.

10 Cara Mengatasi Laptop Lemot

Setelah mengetahui apa saja penyebabnya, kali ini kami akan memberikan bagaimana cara untuk mengatasinya. Yang jelas, kami akan memberikan cara termudah dan tanpa ribet seperti berikut ini:

• Uninstall Aplikasi Tidak Penting

Cara pertama dan paling mudah adalah dengan uninstall aplikasi tidak penting. Terutama aplikasi yang memang jarang digunakan setiap harinya dan fungsinya tidak terlalu esensial.

Menginstall aplikasi yang terlalu banyak dapat memenuhi kapasitas Drive C. Akibatnya adalah sistem akan terlalu lama saat membaca harddisk. Jika terjadi secara terus menerus, laptop akan mudah lemot.

Tidak hanya itu, usahakan Anda juga tidak menginstall aplikasi yang tidak sesuai dengan spesifikasi laptop. Jika tetap memaksakan, maka laptop Anda dijamin akan lemot dan performanya menurun.

• Manfaatkan Disk Defragment Tools

Memanfaatkan fitur disk defragment tools menjadi cara mengatasi laptop lemot tanpa ribet yang harus dicoba. Cara ini sangat efektif untuk meningkatkan kecepatan program pada pengguna Windows.

Untuk menggunakannya juga sangat mudah, ikuti langkahnya di bawah ini:

1. Pastikan laptop tidak sedang mengerjakan program yang membutuhkan resource besar.
2. Buka Windows Explorer, kemudian pilih My Computer.
3. Klik kanan pada Local Disc (C:), kemudian pilih Properties.
4. Pilih tab Tools.
5. Pilih Optimize.
6. Pilih partisi yang akan di-defrag, boleh pilih semuanya atau salah satunya. 
7. Klik Analyze All dan tunggu hingga beberapa menit.
8. Jika sudah selesai, pilih Optimize All untuk melakukan proses defrag.
9. Jika hasilnya sudah menunjukkan 0% fragmented, maka Anda bisa menutup tab.

• Gunakan Antivirus

Cara mengatasi laptop lemot berikutnya adalah dengan menggunakan antivirus. Anda bisa menggunakan yang gratis atau berbayar, tapi tentu fiturnya versi berbayar akan lebih lengkap dan mumpuni.

Antivirus adalah sebuah software yang berguna untuk mencegah, mendeteksi, hingga menghapus virus dalam laptop. Tidak hanya virus saja, beberapa jenis antivirus juga terbukti efektif dalam mengatasi jenis malware lainnya.

Seperti yang diketahui bahwa malware merupakan salah satu penyebab utama laptop lemot. Beberapa jenis malware akan terus berjalan di latar belakang dan memakan banyak memori.

Sehingga, performa laptop menurun dan menjadi lemot. Beberapa rekomendasi antivirus yang bisa Anda gunakan adalah Avast, McAfee, AVG Ultimate, Bitdefender, dan masih banyak lagi.

• Aktifkan Task Manager

Fitur Task Manager berguna untuk mengontrol penggunaan RAM. Terutama saat menjalankan beberapa aplikasi sekaligus. Cara mengatasi laptop lemot membuat kinerja laptop jauh lebih terkontrol.

Ikuti langkah berikut ini untuk mengaktifkan Task Manager:

1. Klik Start atau tekan tombol Windows.
2. Pilih tab Run atau Search, kemudian ketik gpedit.msc dan enter.
3. Klik User Configuration.
4. Pilih Administrative Template.
5. Pilih System.
6. Tekan Ctrl + Alt + Del Options.
7. Pilih Remove Task Manager yang terletak pada panel sebelah kiri.
8. Ubah pengaturan dari Not configured menjadi Disable.

Atau, Anda juga bisa mencoba cara lainnya dengan mengetik ‘REG add HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Pocies\System’. Kemudian, ubah value datanya menjadi 0 dan restart laptop. 

• Tambahkan Kapasitas RAM

Penambahan kapasitas RAM dapat menambah ruang penyimpanan pada laptop. Sehingga, kinerja laptop jauh lebih meningkat dan kecepatan pemrosesannya jauh lebih tinggi.

Cara mengatasi laptop lemot dapat dilakukan kapan saja. Kami merekomendasikan Anda menambah RAM sebesar 8GB atau 16GB agar performanya ngegas.

Tapi sebelum memutuskan untuk menambah kapasitas RAM, pastikan spesifikasinya cocok dengan laptop. Beberapa spesifikasi RAM yang tersedia di pasaran di antaranya adalah DDR3, DDR3L, dan DDR4.

• Reset Ulang Windows

Jika laptop Anda lemot karena usianya yang sudah tua, maka salah satu solusi untuk mengembalikan performanya adalah dengan mereset ulang. Sebab, pada laptop tua Windows tidak dapat bekerja secara optimal.

Akibatnya adalah sering crash, lemot, dan hang. Sebelum mereset ulang Windows, pastikan Anda sudah melakukan back up semua data yang penting agar nantinya tidak hilang saat proses reset.

Jika dirasa Windows kurang memuaskan, cara mengatasi laptop lemot lainnya adalah mengubah sistem operasi menggunakan Linux. Fiturnya tidak kalah lengkap dan nyaman digunakan. 

• Gunakan Thermal Paste pada Prosesor

Thermal paste merupakan pasta yang berguna untuk mendinginkan suhu prosesor. Selain itu, pasta ini juga bisa menstabilkan suhu prosesor tersebut. Dengan demikian, kinerja laptop menjadi lebih stabil.

Cara penggunaan pasta ini adalah dengan mengoleskannya di antara permukaan prosesor dan kipas dasar laptop. Harganya cukup terjangkau, jadi sangat aman untuk semua kalangan.

• Gunakan Cooling Pad

Selain thermal paste, untuk mendinginkan laptop dan mencegahnya overheat Anda bisa menggunakan cooling pad. Agar cara mengatasi laptop lemot lebih maksimal, lengkapi cooling pad dengan vacum cooler.

Tujuannya adalah agar udara panas di dalam laptop bisa keluar. Sehingga, suhu laptop jauh lebih stabil dan kinerjanya juga semakin optimal.

• Ganti Memory HDD ke SSD

Mengganti memory HDD ke SSD bisa menjadi salah satu solusi saat laptop lemot. Hal ini dikarenakan HDD memiliki kecepatan yang jauh lebih lambat dibandingkan SSD.

Selain menjadikan laptop lebih kencang, SSD juga terbukti dapat menjadikan laptop lebih responsif. Sehingga lebih nyaman saat digunakan, apa lagi untuk fungsi tertentu seperti bermain game atau mengedit.

Meski demikian, cara mengatasi laptop lemot ini cukup menguras budget. Sebab, harga dari SSD memang jauh lebih mahal dari HDD. Oleh sebab itu, Anda perlu menyiapkan budget yang memadai.

• Gunakan Software Cleaner

Laptop yang lemot disebabkan karena banyaknya data sampah. Data sampah ini berupa temporary file, file log, dan cookies saat browsing. Jika tidak dihapus secara berkala, data ini dapat memakan banyak memory.

Akibatnya, laptop menjadi lebih lemot dan kurang maksimal. Solusi untuk mengatasinya adalah dengan menginstall software cleaner yang mampu membersihkan semua data sampah tersebut.

Saat ini software cleaner sangat banyak jumlahnya, mulai dari yang gratis dan berbayar. Misalnya saja Storage Sense, Revo Uninstaller, Disk Cleanup, dan masih banyak lainnya.

Risiko Laptop Lemot Jika Tidak Segera Diatasi

Laptop yang lemot menandakan ada sesuatu tidak normal, oleh sebab it harus segera melakukan cara mengatasi laptop lemot. Jika tidak, akan timbul risiko yang lebih buruk dan merugikan.

Misalnya saja adalah laptop jadi sering hang dan mati sendiri. Risiko ini yang paling sering terjadi kepada banyak orang. Tidak hanya itu, toolsnya juga tidak akan berfungsi secara optimal.

Terutama dari segi keamanan dan pemrosesan data. Segera atasi berbagai penyebab laptop lemot jika tidak ingin laptop Anda lebih mudah terinfeksi malware dan produktivitas menurun.

Baca juga: Pilihan Cara Menghubungkan Laptop ke TV Termudah

Risiko terburuknya adalah laptop Anda akan mati total. Hal ini dikarenakan adanya kerusakan parah pada sistem operasi yang mempengaruhi hardwarenya. Kasus ini bahkan sudah sering sekali terjadi.

Laptop yang lemot memang lumrah terjadi karena disebabkan oleh berbagai faktor. Anda bisa mengatasinya dengan melakukan cara mengatasi laptop lemot tanpa ribet di atas.